PAGARALAMPOS.COM - Film Tegar ini pertama kali tayang dalam sebuah festival, yakni Festival Film Internasional BaliMakarya pada 17 Oktober 2022 lalu.
Kemudian, film ini sempat direncanakan tayang di bioskop pada 17 November 2022 Akan tetapi karena suatu alasan, jadwal film ini dimundurkan menjadi satu minggu setelahnya.
Itu artinya, film ini sudah tayang di bioskop pada 24 November 2022. Sinopsis film Tegar menceritakan tentang kisah seorang bocah berkebutuhan khusus yang ingin bersekolah dan memiliki teman.
Tegar merupakan judul film Indonesia terbaru yang akan segera tayang. Sinopsis film yang menguras emosi, layak kita jadikan tontonan keluarga.
BACA JUGA:Sinopsis Film Qorin, Kisah Santri yang Membahayakan Dirinya Demi Nilai
Berkat kemasan ceritanya yang sangat menarik, film ini patut kita nantikan. Tegar merupakan film arahan sutradara Anggi Frisca. Nama Anggi Frisca tentunya sudah tak asing lagi di telinga kita.
Pasalnya dalam dunia perfilman, ia telah menggarap sejumlah judul film. Sebut saja seperti, Dunia Dalam Kita, Negeri Dongeng, Dino, dan judul film lainnya.
Sementara itu, Anggi Frisca juga menjadi penulis sekaligus penulis skenario dari film ini. Tidak sendiri, ia bekerja sama dengan Alim Sudio.
Sedangkan tim produser film ini tak lain adalah Surajuddin Datau dan Chandra Sembiring.
Film dengan durasi tonton selama 92 menit ini merupakan besutan dua rumah produksi, Aksa Bumi Langit dan juga Citra Sinema. Lantas, seperti apakah sinopsis film Tegar?
BACA JUGA:Sinopsis Film The Little Mermaid, Kisah Cinta Beda Dunia
Seorang Anak Penyandang Disabilitas
Sinopsis film Tegar pertama kali akan menceritakan kehidupan Tegar selama ini. Pemilik nama lengkap Muhammad Aldifi Tegar Rajasa ini, merupakan anak penyandang disabilitas.
Di Usianya yang masih sangat muda yakni 10 tahun, Tegar sudah harus merasakan pahitnya hidup. Ia hanya memiliki satu kaki saja dan tanpa tangan.
Belum lagi, Tegar ini tidak cukup mendapatkan kasih sayang dari kedua orang tuanya. Pasalnya, sang ayah pergi meninggalkannya begitu saja. Kini, Tegar harus hidup dengan sang ibu dan kakeknya.