Sinopsis Film Hidayah, Seorang Ustadz Muda yang Menata Kembali Keteguhan Imannya

Sabtu 13-07-2024,10:23 WIB
Reporter : Mey
Editor : Almi

PAGARALAMPOS.COM- Hidayah merupakan film horor indonesia arahan sutradara Monty Tiwa. Film ini telah diperankan oleh sederet aktris dan aktor asal Indonesia.

Sebut saja mereka Ajil Ditto, Givina, Alif Joerg, Unique Priscilla, hingga Khiva Iskak. Sementara itu, penulis dari film ini adalah Baskoro Adi Wuryanto.

Sedangkan untuk tim produsernya sendiri yakni Rajesh Punjabi. Film ini sudah tayang pada 20 Oktober 2022 lalu. Film besutan rumah produksi Pichouse Films dan Clockwork Films ini memiliki durasi tonton selama 89 menit.

Selain itu, film ini juga mendapatkan dukungan dari tim-tim lainnya. Seperti Andi Rianto (penata musik), Jimmy Fajar (Sinematografer), dan wawan I. Wibowo (Penyunting).

BACA JUGA:Sinopsis Film Crazy Stupid Love, Kisah Surya Menemukan Cinta Sejatinya di Yogyakarta

Lantas, seperti apakah sinopsis film Hidayah ini? Berikut informasinya. Sinopsis film Hidayah menceritakan tentang kehidupan seorang pria bernama Bahri.

Hidayah merupakan film yang akan menyuguhkan cerita dengan genre horor dan misteri. Sebagai salah satu film Indonesia terbaru, tentu saja layak untuk jadi tontonan seru di sela-sela kesibukan.

Dikisahkan, terdapat seorang pria bernama Bahri. Bahri merupakan salah satu warga desa Mekarwangi. Namun, desa tersebut memiliki keanehan dan tak seperti desa lain pada umumnya.

Melihat keanehan yang terjadi, membuat Bahri tidak tinggal diam begitu saja. Bahri pun mulai penasaran dan menaruh kecurigaan. Atas alasan itulah, Bahri memutuskan untuk melakukan investigasi dan penyelidikan.

Dengan begitu, ia dapat menemukan kebenaran yang sebenarnya tengah terjadi.

.BACA JUGA:Perjalanan Emosional Reza Rahadian dalam Film Critical Eleven, ini Sinopsisnya!

Bahri Pulang Kampung

Pada sinopsis film Hidayah, ternyata Bahri merupakan seorang mantan narapidana. Atas hidayah yang ia dapatkan, kini Bahri menjadi seorang ustadz meskipun masih berusia muda.

Ia kemudian merantau ke kota. Hal ini ia lakukan untuk menata hidupnya dan mengubur masa lalunya yang kelam.

Suatu hari, sahabat Bahri bernama Hasan datang dari kampung untuk meminta tolong kepada Bahri. Hasan menceritakan, jika Desa Mekarwangi, kampung halaman Bahri mengalami gangguan gaib.

Kategori :