"Kalau mobil baru emisinya sudah kita turunkan melalui teknologi terkini, yang 20 juta tersebut harus kita urus juga supaya mencapai netralitas karbon. Maka mau tidak mau, konversi akan menjadi isu kita ke depan," jelas Bob.
Selain itu, Bob menyebutkan kemungkinan adanya pihak ketiga yang akan melakukan konversi mobil konvensional ke listrik.
"Buat saat ini, segala kemungkinan bisa terjadi. Bisa saja nanti ada pihak ke-3 yang akan melakukan konversinya," tutup Bob.
Hal ini menunjukkan bahwa Toyota terbuka terhadap kolaborasi dengan berbagai pihak untuk mencapai tujuan bersama dalam mengurangi emisi karbon dan menciptakan lingkungan yang lebih bersih.
BACA JUGA:Sejarah dan Keistimewaan Masjid Nabawi: Simbol Kebanggaan Umat Muslim
Langkah Toyota ini sejalan dengan tren global di mana produsen mobil besar lainnya juga mulai beralih ke kendaraan listrik sebagai upaya untuk mengurangi jejak karbon.
Misalnya, di Thailand, Toyota juga telah meluncurkan Toyota Kijang Innova BEV sebagai bagian dari upaya mereka dalam mempromosikan kendaraan listrik.
Dalam jangka panjang, konversi mobil konvensional ke listrik diharapkan dapat memberikan dampak signifikan terhadap pengurangan emisi karbon di Indonesia.
Selain itu, ini juga dapat membuka peluang baru dalam industri otomotif, baik dari segi teknologi maupun model bisnis.
BACA JUGA:Bea Cukai Lelang 53 Unit Royal Enfield, Harga Mulai Rp 30 Jutaan
Konversi ini juga akan memberikan kontribusi positif terhadap perekonomian lokal, khususnya dalam menciptakan lapangan kerja baru dan mendukung industri terkait.
Dengan langkah ini, Toyota menunjukkan komitmennya untuk berinovasi dan berkontribusi dalam menciptakan masa depan yang lebih bersih dan berkelanjutan.
Inovasi dalam konversi mobil listrik ini tidak hanya memberikan solusi mobilitas yang ramah lingkungan, tetapi juga membuka peluang baru dalam industri otomotif yang lebih berkelanjutan.
Kedepannya, keberhasilan proyek konversi Toyota Kijang Innova BEV ini akan menjadi contoh bagi produsen mobil lain untuk mengikuti jejak yang sama.
BACA JUGA:Mengungkap Sejarah Tokoh Tiga Serangkai, Simak Disini Profil dan Kisah Perjuangannya
Dengan demikian, langkah ini diharapkan dapat mendorong percepatan penggunaan kendaraan listrik di Indonesia dan mencapai target netralitas karbon yang telah ditetapkan.