PAGARALAMPOS.COM - Pada babak 16 besar EURO 2024, Cody Gakpo menjadi sorotan utama setelah memimpin timnas Belanda meraih kemenangan meyakinkan atas timnas Romania dengan skor telak 3-0 di Allianz Arena, Selasa (2/7/2024).
Gakpo tidak hanya berkontribusi dengan satu gol spektakuler tetapi juga sebuah assist penting yang mengantarkan Belanda melangkah ke perempat final.
Belanda membuka keunggulan melalui tembakan keras Gakpo dari sudut kotak penalti yang meluncur deras ke gawang Romania.
Gol ini tidak hanya menandai keunggulan pertama Belanda tetapi juga menempatkan Gakpo dalam sejarah sebagai pemain termuda kedua dari Belanda yang berhasil mencetak gol dan assist dalam satu pertandingan eliminasi langsung di turnamen besar.
BACA JUGA:Bulan Muharram, Sarana Intropeksi Diri di MAN 1 Pagar Alam
Saat itu, Gakpo berusia 25 tahun dan 56 hari, hanya berjarak dari rekor legenda Marco van Basten yang mencatatkan pencapaian serupa pada final EURO 1988 ketika berusia 23 tahun dan 238 hari.
Ronald Koeman, pelatih Belanda, tidak menyembunyikan kekagumannya terhadap performa gemilang Gakpo.
"Dia kembali menjadi pemain yang sangat penting," ungkap Koeman. "Gakpo memiliki kekuatan fisik, kecepatan, dan kualitas ekstra yang luar biasa," tambahnya dengan penuh penghargaan.
Di menit-menit akhir babak kedua, Gakpo kembali memberikan kontribusi besar dengan memberikan umpan pendek yang dibuntuti oleh Donyell Malen untuk mencetak gol kedua Belanda.
BACA JUGA:Cegah Permasalahan Sosial, Tingkatkan Kualitas Hidup Keluarga, Ini Program TP-PKK Kota Pagaralam!
Kombinasi efisiensi dan kreativitas Gakpo dalam menghasilkan gol ini menjadi bukti jelas akan potensinya sebagai salah satu pemain paling menonjol dalam skuad De Oranje saat ini.
Selain menjadi bintang lapangan dengan performa cemerlangnya, Gakpo juga menjadi simbol dari kebangkitan timnas Belanda dalam turnamen ini.
Dengan pencapaiannya yang luar biasa, ia tidak hanya memperkuat reputasinya sebagai salah satu talenta terbesar Belanda saat ini tetapi juga menambah kebanggaan bagi para penggemar sepak bola di negara tersebut.
Antusiasme di Belanda