Wakil Presiden VFF, Nguyen Xuan Vu, menyatakan kekhawatirannya tentang dampak dari kebijakan ini, yang dapat mempengaruhi kekuatan tim nasional secara signifikan.
Persaingan dan Kekhawatiran Bersama
Vietnam tidak sendirian dalam menghadapi tantangan ini.
Negara-negara tetangga seperti Indonesia dan Thailand juga menghadapi masalah serupa dengan pemain-pemain mereka yang bermain di luar negeri.
BACA JUGA:Pemkot Pagaralam Menuju Zero Stunting 2024, Ini Upaya Yang Dilakukannya!
Misalnya, Thailand mengandalkan pemain-pemain dari klub-klub lokal seperti Buriram United, yang memiliki beberapa pemain inti tim nasional.
Di sisi lain, Timnas Indonesia didominasi oleh pemain-pemain yang berkompetisi di Eropa, seperti Thom Haye dan Calvin Verdonk.
Harapan dan Kendala
Meskipun Vietnam mengalami serangkaian kekecewaan dalam kompetisi internasional, harapan untuk memenangkan Piala AFF 2024 tetap tinggi.
BACA JUGA:Usai Viral, Sekelompok Anak SMP Ini Minta Maaf dan Berjanji Tak Mengulangi
Perubahan pelatih telah memberikan optimisme baru, tetapi tantangan seperti kebijakan pemanggilan pemain dan persaingan dari tim-tim kuat di Asia Tenggara menambah kompleksitas perjalanan mereka.
Nguyen Xuan Vu dan VFF akan terus berusaha untuk mengatasi setiap hambatan yang ada dan mempersiapkan tim nasional dengan sebaik mungkin untuk menghadapi ASEAN Cup 2024.
Meskipun tidak mudah, Vietnam memiliki potensi dan semangat yang diperlukan untuk mengubah kekecewaan menjadi kesuksesan di panggung regional ini.
Kesimpulan
BACA JUGA:Toilet Wanita Bertimer di Yungang Grottoes Bikin Heboh, Kontroversi di Balik Kenyamanan Pengunjung
Vietnam, setelah serangkaian kegagalan dan kekecewaan, kembali menatap masa depan dengan harapan besar pada Piala AFF 2024.