Keempat, dukungan sosialisasi kepada masyarakat terkait tahapan Pemilu 2024 juga diharapkan dapat maksimal.
"Dengan sosialisasi yang cukup efektif akan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemilu serta meminimalisir potensi konflik," tutur Ibrahim.
Komitmen Pemerintah Kota
Menanggapi hal ini, Pj Sekda Pagaralam, Rano Fahlesi, menyatakan bahwa Pemerintah Kota Pagaralam siap bersinergi dengan KPU dalam semua tahapan Pemilu 2024.
BACA JUGA:1.667 Personel Polri Bergeser ke IKN, Termasuk Para Jenderal
"Mulai dari tahapan pemilihan hingga penetapan pemenang dalam Pemilihan Walikota nanti, pemerintah kota siap mendukung penuh," tegas Rano Fahlesi.
Selain itu, Rano Fahlesi juga mengingatkan KPU untuk selalu bekerja secara netral dan sesuai dengan koridor hukum yang berlaku.
Hal ini penting mengingat Kota Pagaralam selama ini dikenal dengan situasi pemilihan yang aman dan zero konflik.
"Pada pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, pemilihan Legislatif, dan Pemilukada sebelumnya, Kota Pagaralam selalu zero konflik. Situasi ini harus kita pertahankan demi terlaksananya Pemilukada yang aman, damai, lancar, dan kondusif," ujar Rano.
BACA JUGA:Israel Masuk Blacklist PBB, Pelaku Kejahatan Perang pada Anak
Menjaga Netralitas KPU
Pesan penting yang disampaikan oleh Rano Fahlesi adalah mengenai netralitas KPU dalam menjalankan tugasnya.
Rano menekankan bahwa KPU harus bekerja dengan integritas tinggi dan tidak memihak kepada salah satu calon atau partai manapun.
"Kita harus menjaga integritas proses pemilu agar hasilnya benar-benar mencerminkan kehendak rakyat," tambahnya.
BACA JUGA:Sapi Reborn: Salah Satu Sapi Kurban Terbesar di Pagar Alam, Bobotnya Nyaris 1 Ton
Sinergi untuk Sukses Pemilu