PAGARALAMPOS.COM - Fyqieh Fakhrur, analis kripto utama di Tokocrypto, baru-baru ini mengatakan bahwa harga Bitcoin (BTC) dapat mencapai kisaran $74,000-$75,000 pada Juni 2024, dengan level $69,000 diperkirakan akan mencapai level $69,000 melebihi harga saat ini.
Fakhrul yang juga seorang trader berpengalaman menegaskan potensi kenaikan tersebut didukung oleh kombinasi indikator on-chain, fundamental, dan teknikal.
Menurut data dari Pengembalian Bulanan Bitcoin, kinerja Bitcoin pada Mei 2024 menunjukkan pertumbuhan yang mengesankan, mencatat peningkatan bulan ke bulan sebesar 11,07%.
Faktor-faktor seperti arus masuk ke ETF spot Bitcoin di bursa AS dan ekspektasi penurunan suku bunga The Fed adalah pendorong utama kenaikan harga Bitcoin, yang naik lebih dari 60% pada tahun ini hingga Mei 2024.
BACA JUGA:Bitcoin Stabil di US$60.000, Altcoin Mencetak Kenaikan Tajam: Apa Selanjutnya?
Fachrur menegaskan, pola segitiga simetris yang terlihat pada grafik Bitcoin sangat mengindikasikan kelanjutan tren naik.
Pada akhir Mei 2024, harga Bitcoin akan mendekati puncak segitiga dan prospek menembus garis tren atas dapat mendorong harga menuju area $74,000-$75,000.
Perkiraan titik penembusan di sekitar $69,000 juga disorot sebagai level support yang penting.
Namun, Fakhrur juga mengingatkan bahwa situasi ekonomi di Amerika Serikat dapat memainkan peran penting dalam menentukan arah harga Bitcoin selanjutnya.
BACA JUGA:Volatilitas Harga Bitcoin Kembali Guncang Pasar, Tantangan dan Faktor Global Memicu Penurunan
Fokusnya adalah pada perkiraan inflasi AS untuk bulan Mei, yang mungkin sejalan dengan ekspektasi dan mengirim Bitcoin kembali ke level tertinggi mendekati $73,000.
Namun, meskipun data NFP yang positif dapat menambah momentum bullish, hasil yang lebih baik dari perkiraan dapat berdampak negatif.
Lebih lanjut, Pak Fakhrul juga menyoroti kemungkinan ETF spot Bitcoin dan ETF spot Ethereum di AS.
Peningkatan besar arus masuk ke ETF Bitcoin menunjukkan meningkatnya kepercayaan investor, yang diharapkan menjadi kekuatan pendorong di balik kenaikan harga Bitcoin lebih lanjut.
BACA JUGA:Harga Bitcoin Naik di Tengah Spekulasi Penurunan Suku Bunga Fed