Arang aktif lebih efektif jika diberikan segera setelah terjadi keracunan; semakin cepat diberikan, semakin baik dalam mengurangi penyerapan racun.
3. Mengusir bau badan
Bau badan sering disebabkan oleh bakteri yang hidup di permukaan kulit dan mengurai keringat. Arang aktif memiliki kemampuan adsorpsi yang kuat, memungkinkan arang menyerap bau badan dan bahan kimia dari kulit dan lingkungan sekitarnya.
Oleh karena itu, produk perawatan tubuh seperti deodoran, sabun, dan scrub yang mengandung arang aktif dapat membantu mengurangi bau badan.
BACA JUGA:Dibalik Rasa Asamnya! Ternyata Asam Jawa Miliki Sejuta Manfaat untuk Kesehatan Loh!
BACA JUGA:5 Tips Sederhana Jaga Kesehatan Tubuh Saat Liburan
4. Mengatasi gangguan pencernaan
Arang aktif kadang-kadang digunakan untuk meredakan gangguan pencernaan, terutama yang berhubungan dengan perut kembung.
Dengan daya serapnya yang tinggi, arang bisa cepat menyerap zat-zat berbahaya, gas, dan racun dari saluran pencernaan. Dalam beberapa kasus, arang aktif mungkin membantu mengurangi gejala kembung dan diare ringan, terutama jika disebabkan oleh produksi gas berlebih.
5. Menurunkan kadar kolesterol
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa arang aktif berpotensi menurunkan kadar kolesterol, terutama kolesterol jahat atau LDL. Kemampuannya dalam menyerap kolesterol LDL dari saluran pencernaan dapat mengurangi penyerapan kolesterol ke dalam aliran darah. Namun, hasil penelitian masih terbatas dan tidak konsisten, sehingga efektivitas arang aktif sebagai penurun kolesterol masih diperdebatkan di kalangan komunitas medis.