Situs Qurh sendiri merupakan situs bersejarah dari masa awal Islam dan sebagai salah satu lokasi penting di kota semenanjung Arab. Situs ini juga menyembunyikan berbagai rahasia dan harta karun bersejarah.
BACA JUGA:Sebuah Transformasi Bersejarah Biara Khora di Turki Kembali Jadi Masjid Kariye
Situs ini mencakup area yang luas dan terdapat beberapa parit terbuka dari penemuan arkeologi sebelumnya serta beberapa bangunan arsitektur yang berdiri seperti bagian tembok kota.
Area tersebut dikenal sebagai Deira atau kota. Dalam kota terdapat bangunan peninggalan kuno, masjid, dan pasar yang diketahui berusia sekitar 7 abad.
Kemunculannya jauh sebelum Islam ada dan berkembang antara tahun 800 dan 1100 Masehi.
Kapak Tangan dari Batu Zaman Paleolitik
Tim arkeolog internasional yang bekerja sama dengan Royal Commission for AlUla (RCU), telah menemukan lebih dari selusin kapak tangan lainnya, semuanya lebih kecil dari kapak raksasa dan berasal dari Paleolitik Menengah Bawah, sebagaimana dilansir dari The History.
BACA JUGA:Menjelajahi Jejak Sejarah Candi Singosari di Malang yang Penuh Misteri
BACA JUGA:Mengenal Sejarah dan 5 Fakta Menarik Candi Singosari di Jawa Timur
Menurut arkeologi, alat ini memiliki sifat yang kuat karena berasal dari batu basal berukuran 51,3 sentimeter.
Kemungkinan kapak seperti ini digunakan sebagai alat pencacah. Namun secara lebih spesifiknya, masih dilakukan penelitian.
Sebagai perbandingan, kapak tangan di AlUla ini lebih ramping yang lebih mudah untuk dipegang dibandingkan dengan kapak tangan berusia 300.000 tahun yang ditemukan di Kent.
Adapun penemuan kapak purba ini menjadi babak transformatif dalam sejarah umat manusia baik di dalam atau luar kawasan Arab Saudi.
BACA JUGA:Mengungkap Rahasia situs Tutari dan wisata sejarah Papua yang Penuh Misteri
BACA JUGA:Sejarah Peradaban Yunani Kuno Awalnya Tak Ada Penjara, Ternyata Orang Ini Penggagasnya