PAGARAMPOS.COM - Isu kontroversial muncul dalam ajang olahraga internasional yang merambah ke dunia politik.
Desakan untuk mengesampingkan keikutsertaan Israel dalam berbagai kompetisi olahraga, termasuk Olimpiade Paris 2024, mencuat dalam kongres FIFA di Thailand.
Meskipun demikian, International Olympic Committee (IOC) menegaskan bahwa tidak akan ada sanksi terhadap Israel yang berpartisipasi dalam Olimpiade mendatang. Desakan tersebut dipicu oleh Asosiasi Sepak Bola Palestina (PFA) yang mengajukan proposal untuk menskors Israel dalam kongres FIFA.
BACA JUGA:PSSI Memburu Talent Keturunan Eropa untuk Timnas Indonesia, Siapa Dia?
BACA JUGA:Puluhan Ribu Kontainer Tertahan di Pelabuhan Ganggu Ekonomi Indonesia, Begini Tanggapan Sri Mulyani!
Presiden PFA, Jibril Rajoub, menyoroti konflik di Palestina dan menyerukan tindakan FIFA terhadap Israel, mengacu pada sanksi yang diberlakukan terhadap Rusia setelah invasi Ukraina. Namun, tanggapan IOC menolak untuk mengikuti jejak FIFA dalam menghukum Israel.
Pierre-Olivier Beckers-Vieujant, ketua komite koordinasi IOC untuk Olimpiade Paris 2024, menegaskan bahwa tidak ada sanksi yang akan dikenakan terhadap Israel dalam konteks Olimpiade. Wakil Presiden IOC, John Coates, menyoroti perbedaan antara konflik di Gaza dan invasi Rusia ke Ukraina sebagai dasar untuk tidak memberlakukan sanksi serupa terhadap Israel.
BACA JUGA:Guru Honorer Sekolah Negeri Dipecat, Begini Pernyataan Dari Kemendikbud!
BACA JUGA:Transparansi Aset, Kejagung Telusuri Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis
Dia juga menunjukkan bahwa atlet Rusia yang terkena sanksi kemungkinan akan berkompetisi di Olimpiade Paris 2024 di bawah bendera netral. Dalam konteks ini, harapan untuk Timnas U-23 Indonesia menggantikan Israel dalam Olimpiade Paris 2024 tidaklah memungkinkan.
Meskipun Indonesia telah berusaha keras untuk mendapatkan tiket ke Olimpiade, kegagalan dalam play-off melawan Guinea menjadi akhir dari perjalanan mereka. Perbedaan kualifikasi antara Timnas U-23 Indonesia dan Israel menjadi faktor krusial dalam penentuan keikutsertaan mereka dalam Olimpiade.
BACA JUGA:Relaksasi Perizinan Impor, Upaya Pemerintah Atasi Penumpukan Kontainer di Pelabuhan
Sementara Indonesia berjuang di kualifikasi Asia, Israel berhasil melaju dari Piala Eropa U-21. Dengan demikian, meskipun desakan politik mencoba memengaruhi keikutsertaan Israel dalam Olimpiade, IOC menegaskan bahwa keputusan mereka tidak akan berubah.
Ini menandakan bahwa dalam bidang olahraga, keputusan berada di tangan IOC, dan tidak akan dipengaruhi oleh isu politik yang berkembang. *