PAGARALAMPOS.COM - Dalam menghadapi kelangkaan Gas LPG 3 Kg yang sedang melanda Kota Pagaralam, Pemerintah Kota (Pemkot) Pagaralam bersama dengan Polres Pagaralam mengadakan rapat penting guna memastikan penyaluran gas bersubsidi ini dapat berjalan tepat sasaran.
Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kota Pagaralam, Rano Fahlesi, bertempat di Ruang Rapat Besemah III, Kantor Walikota Pagaralam pada hari Jumat, 17 Mei.
Rapat ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk Polres Pagaralam, Komando Distrik Militer (Kodim) 0405 Lahat, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, pihak Pertamina, dan agen-agen LPG di Kota Pagaralam.
Dalam pertemuan tersebut, berbagai langkah strategis dibahas untuk menanggulangi kelangkaan dan memastikan bahwa gas LPG 3 Kg dapat dinikmati oleh mereka yang benar-benar membutuhkan.
Kapolres Pagaralam, AKBP Erwin Aras Genda, melalui Wakil Kapolres (Waka Polres), Kompol Helmi Ardiansah, menegaskan komitmen Polres untuk bekerjasama dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) serta Pertamina.
Kerjasama ini bertujuan untuk menertibkan pendistribusian gas LPG 3 Kg agar tidak terjadi penyelewengan yang dapat memperparah kelangkaan.
"Polres Pagaralam akan secara aktif mengawal dan memastikan bahwa pasokan gas LPG 3 Kg yang ada dapat disalurkan tepat sasaran. Kami akan melakukan pengawasan ketat mulai dari agen hingga pengecer untuk memastikan tidak ada penyalahgunaan," ujar Kompol Helmi Ardiansah.
Rano Fahlesi, dalam kapasitasnya sebagai Pj Sekda Kota Pagaralam, mengimbau masyarakat menengah ke atas untuk beralih menggunakan gas LPG non-subsidi.
BACA JUGA:10 Minutes Gone, Memburu Pembunuh di Tengah Misi Perampokan
Langkah ini diharapkan dapat mengurangi tekanan terhadap pasokan gas LPG bersubsidi sehingga lebih banyak tersedia bagi masyarakat yang benar-benar membutuhkan bantuan.
"Kami meminta kerjasama dari masyarakat, terutama yang mampu secara ekonomi, untuk menggunakan gas LPG non-subsidi. Ini adalah langkah kecil namun signifikan untuk membantu saudara-saudara kita yang benar-benar memerlukan bantuan," tegas Rano Fahlesi.
Dalam rapat tersebut, Rano juga mengingatkan para agen, pangkalan, dan pengecer untuk menjalankan komitmen mereka dalam mendistribusikan LPG 3 Kg dengan lebih ketat dan terarah.
Pemerintah Kota Pagaralam menekankan pentingnya koordinasi antara semua pihak yang terlibat dalam rantai distribusi gas LPG untuk memastikan tidak ada kebocoran atau penyalahgunaan.
BACA JUGA:Menceritakan Penyebaran Konten Asusila, Berikut Sinopsis Film Cyber Hell Exposing an Internet