PAGARALAMPOS.COM - Juventus, salah satu raksasa sepakbola Italia, menghadapi perubahan besar dalam staf kepelatihannya.
Massimiliano Allegri, yang telah lama memimpin tim, akan segera dipecat setelah musim yang tidak memuaskan.
Sebagai pengganti, Thiago Motta, salah satu pelatih muda dan berbakat Italia, telah menjadi pilihan utama manajemen klub.
Tawaran kontrak tiga tahun telah diajukan, menandakan kepercayaan besar dari pihak Juventus terhadap Motta.
BACA JUGA:1.500 Cyclist dari 17 Negara dan 428 Komunitas dari 31 Provinsi Siap Taklukkan Antangin Bromo KOM X
Setelah meraih Coppa Italia musim 2023-2024, Juventus seharusnya merayakan kesuksesan.
Namun, kabar pemecatan Allegri mengejutkan banyak pihak.
Performa yang kurang memuaskan di Serie A menjadi alasan utama di balik keputusan tersebut.
Juventus, yang pada awalnya menjadi pesaing serius untuk gelar, kini tercecer di posisi keempat, di bawah AC Milan bahkan Bologna.
BACA JUGA:BPK Periksa Mantan Menteri Pertanian SYL Terkait Dugaan Suap Rp 12 Miliar
Sejak awal tahun, performa Juventus menurun drastis.
Mereka hanya meraih dua kemenangan dalam lima belas pertandingan terakhir.
Catatan ini sangat jauh dari harapan, dengan hanya mengumpulkan lima belas poin dari total empat puluh lima yang mungkin.
Bahkan, para pemain inti seperti Federico Chiesa juga mengalami kesulitan mencetak gol, menambah tekanan pada Allegri.
BACA JUGA:Ini Dia 6 Nama Kabupaten/Kota Bakal Jadi Provinsi Sumsel Barat, Cek Detailnya Disini!