Komentar-komentar tersebut menunjukkan bahwa meskipun pemain-pemain asal Belanda telah beralih kewarganegaraan, mereka masih mendapat dukungan dari komunitas sepak bola Belanda.
Sementara itu, Timnas Indonesia U-23 bersiap-siap untuk melakoni laga playoff antar konfederasi menghadapi Guinea, dengan satu tiket terakhir menuju Olimpiade Paris 2024 sebagai taruhannya.
Hal ini menunjukkan bahwa keberhasilan Timnas Indonesia tidak hanya terbatas pada level regional Asia Tenggara, tetapi juga memiliki ambisi untuk bersaing di level internasional.
Dengan kombinasi talenta lokal dan naturalisasi, Timnas Indonesia semakin kuat dan menjadi kekuatan yang patut diperhitungkan di level Asia maupun internasional.
BACA JUGA:Pj Wali Kota Pagar Alam Memimpin Aksi Bersama untuk Keamanan Pemilu
Meskipun KNVB merasa resah dengan kehilangan talenta muda, namun langkah-langkah PSSI ini membuka peluang baru bagi Timnas Indonesia untuk meraih prestasi yang lebih gemilang di masa depan. *