PAGARALAMPOS.COM- Sutradara yang mendapatkan kepercayaan untuk menggarap film horor Ghost Writer 2 yakni Benedion Rajagukguk. Hal ini merupakan rekomendasi dari Ernest Prakasa.
Ada yang berbeda dengan Ghost Writer 2 kali ini. Bukan lagi Benedion Rajagukguk yang akan menjadi sutradaranya, melainkan Muhadkly Acho.
Pada sebuah kesempatan, Benedion Rajagukguk pun memberikan pernyataan yang mengesankan. Ia berharap jika nantinya ada Ghost Writer 3, bukan Muhadkly Acho lagi yang menjadi sutradaranya.
Melainkan ada orang baru yang akan menjadi sutradaranya. Menurutnya, hal ini akan semakin menambah talenta dalam industri film.
BACA JUGA:Yuk Nonton Film Korea Hansan Rising Dragon, Hadirkan Pertempuran Epik di Laut Lepas
Sinopsis film Ghost Writer 2 menceritakan kisah seorang wanita yang berprofesi sebagai penulis novel, bernama Naya. Ia kemudian bekerja sebagai seorang penulis naskah pada sebuah perusahaan.
Namun, pekerjaannya tersebut tak semudah yang dibayangkan. Naya harus kembali menghadapi hantu, yang mana hantu tersebut bernama Siti.
Hal ini sebagai salah satu upaya yang Naya lakukan untuk membuat novel terbarunya. Ghost Writer 2 merupakan film horor sebagai kelanjutan Ghost Writer.
Film terbarunya kali diproduksi oleh StarVision. Dalam film kali ini, kita masih akan menjumpai beberapa pemeran utamanya.
BACA JUGA:Pj Wali Kota Pagar Alam Memimpin Aksi Bersama untuk Keamanan Pemilu
Tak lain adalah Tatjana Saphira yang akan berperan sebagai Naya. Kemudian, ada Deva Mahenra yang akan kembali memerankan Vino dalam film tersebut.
Naya dan Darto Mendapatkan Gangguan Hantu
Sinopsis film Ghost Writer 2, tidak jauh berbeda dengan seri pertamanya. Akan tetapi, seri keduanya ini akan memperlihatkan kualitas cerita yang lebih bagus dari seri pertamanya.
Dikisahkan, Naya seorang penulis novel yang memiliki seorang adik bernama Darto. Keduanya pun memutuskan untuk berpindah rumah.
Akan tetapi, saat tinggal di rumah baru mereka, Naya dan Darto mendapatkan gangguan dari hantu. Perpindahan Naya beserta dengan adiknya ini tentu saja bukan tanpa alasan.