Indonesia Bakal Kaya Raya Ini! Pemerintah Umumkan Berhasil Temukan Harta Karun Langka di Indonesia

Rabu 08-05-2024,05:58 WIB
Reporter : Elis
Editor : Almi

"Itu (wilayah Bledug Kuwu) brine juga, brine system juga, jadi kita ambil sampel dari lumpur dari air. Jadi ketika dikeringkan sekitar berapa hari itu kadarnya bisa meningkat 10 kali lipat. Jadi ini jadi menarik dan cukup luas cekungannya.

BACA JUGA:Eksplorasi Zaman Megalitikum, Mengungkap Sejarah Peradaban Kuno

BACA JUGA:Membuka Sejarah Candi Prambanan, Teryata ada Kisah Bandung Bondowoso dan Roro Jonggrang

Kedepan kita akan studi lebih jauh geokimia, geofisika, atau hidrogeologinya," tambah dia.

Adapun, potnsi jumlah besar lithium yang ditemukan di wilayah tersebut mencapai 1.000 PPM Lithium. "Jadi kita kedepan prioritas di Bledug Kuwu, karena itu sampai 1.000 PPM lebih. Dan itu kan dalam satu cekungan besar yang artinya medan berburunya masih luas," pungkasnya.

Selain lithium, Awaluddin mengatakan wilayah tersebut juga menyimpan mineral yang disebut Boron. Dia mengatakan mineral Boron bisa dimanfaatkan untuk teknologi bahan bakar hidrogen. "Bahkan di situ ada satu lagi boron itu juga penting, mineral boron," ujarnya.

Dia menyebutkan sejatinya kajian untuk menemukan lithium di wilayah Bleduk Kuwu sudah sejak 2020 lalu, namun kajian intensif dilakukan mulai tahun 2023 ini lantaran kajian tersebut sempat tertunda pandemi Covid-19.

"Sebenarnya (kajian dimulai) sejak tahun lalu sejak 2020 ya sebenarnya terputus Covid kita lanjut tahun ini 2023 dan menghasilkan beberapa hasil lab yang menggembirakan," tuturnya.

 

Kategori :