PAGRALAMPOS.COM - Desa Guci yang terletak di kaki Gunung Slamet bagian utara, Kecamatan Bumijawa, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, populer dengan objek wisata pemandian air panasnya.
Daerah ini juga dikenal dengan mitos-mitos yang berkaitan dengan kejadian supranatural.
Sebagai daerah wisata yang kaya akan sejarah dan budaya, Guci juga memiliki beberapa mitos dan cerita rakyat yang menjadi bagian dari kebudayaannya.
Objek wisata air panas Guci Tegal tidak hanya menawarkan pengalaman relaksasi yang menyegarkan tetapi juga menyimpan kisah-kisah menarik yang melibatkan sejarah, mitos, dan legenda.
BACA JUGA:Kehidupan dan Kehancuran: Kisah Kerajaan Buleleng dalam Sejarah Bali
BACA JUGA:Mengupas Sejarah, Talut dan Umpak sebagai Pondasi Kokoh Bangunan Era Majapahit
Terletak di Desa Guci, Kecamatan Bumijawa, Kabupaten Tegal, tempat ini memiliki akar sejarah yang dalam dan dipercaya memiliki kemampuan penyembuhan.
Sejarah Guci tak lepas dari cerita Kerajaan Demak Bintoro dan perjalanan Raden Aryo Wiryo, yang mengembara hingga menetap di kaki Gunung Slamet.
Dengan bantuan Sunan Gunung Jati, mata air panas muncul, mengubah takdir Desa Keputihan menjadi Desa Guci.
Legenda ini memberi warna pada kehidupan sehari-hari di Guci, yang hingga kini terus diwariskan dari generasi ke generasi.
BACA JUGA:Sejarah Dinasti Abbasiyah Kembangkan Ilmu Pengetahuan dan Peradaban
BACA JUGA:Eksplorasi Kota Muslim Kuno di Ethiopia: Menyelami Sejarah Awal Islam di Benua Afrika
Di samping pesonanya sebagai tempat wisata alam, Guci juga menyimpan cerita mistis.
Pesugihan Naga Cerek adalah salah satu mitos yang melibatkan gua di tempat ini, yang diyakini dihuni oleh makhluk halus berwujud naga.
Patung naga dan patung kurcaci yang ada di Guci menjadi simbol perlindungan dan juga menggambarkan ikatan kuat antara masyarakat setempat dengan alam gaib.