5. Dinasti Han (206 SM - 220 M)
Dinasti Han merupakan masa keemasan sastra, seni, dan teknologi Cina. Selama dinasti ini, ditemukan kertas, serta terjadi pengembangan uang kertas dan kompas yang penting.
BACA JUGA:Melacak Sejarah Kerajaan Galuh: Dari Masa Kekuasaan Hingga Peninggalan Bersejarah
BACA JUGA:Pusat Kerajaan Sunda: Perjalanan Sejarah dari Pakuan Pajajaran ke Kawali
6. Dinasti Tang (618-907 M)
Dinasti Tang sering dianggap sebagai zaman keemasan sastra, seni, dan perdagangan Cina. Selama periode ini, terjadi perkembangan kontak budaya antara Cina dan dunia luar melalui Jalur Sutra.
7. Dinasti Song (960-1279 M)
Dinasti Song terbagi menjadi dua bagian, yaitu Song Utara dan Song Selatan. Dinasti ini berkontribusi pada perkembangan ilmu pengetahuan, termasuk pengembangan awal kompas, mesin cetak, dan teknologi pertanian yang canggih.
BACA JUGA:Ketahui 6 Fakta Gunung Galunggung di Tasikmalaya, yang Punya Keindahan Alam dan Sejarah yang Memikat
BACA JUGA:Jejak Sejarah Kerajaan Pajang: Pusat Penyebaran Islam di Jawa Tengah
8. Dinasti Yuan (1271-1368 M)
Dinasti Yuan adalah dinasti Mongol yang didirikan oleh Kubilai Khan. Pada masa ini, Cina menjadi bagian dari Kekaisaran Mongol yang luas dan memiliki hubungan perdagangan yang kuat dengan dunia luar, termasuk Eropa.
9. Dinasti Ming (1368-1644 M)
Dinasti Ming menyaksikan pembangunan lebih lanjut dari Tembok Besar Cina dan penjelajahan maritim oleh admiral Zheng He. Puri Musim Panas dan Kota Terlarang juga dibangun pada masa ini.
BACA JUGA:Warisan Sejarah Kerajaan Banjar: Pentingnya Menjaga Keberagaman Budaya
BACA JUGA:Menggali Keagungan Candi Poh: Destinasi Wisata Sejarah di Desa Kalijurang, Brebes