PAGARALAMPOS.COM - Satuan LaluLintas (Satlantas) Polres Pagaralam telah memutuskan untuk menurunkan puluhan personel di berbagai objek wisata di Kota Pagaralam.
Langkah ini diambil untuk mengantisipasi kemacetan yang mungkin terjadi akibat membludaknya jumlah wisatawan yang berkunjung, terutama di jalur teh Gunung Dempo. Kapolres Pagaralam, AKBP Erwin Aras Genda SIK, melalui Kepala Satuan LaluLintas Kota Pagaralam, AKP Teguh Hidayat SH, menyampaikan bahwa memasuki hari ketiga Lebaran, prediksi kunjungan wisatawan telah terbukti.
Meskipun mengalami kepadatan, lalu lintas di wilayah Pagaralam tetap berjalan lancar.
BACA JUGA:Waspada! Musim Hujan, Momen Kritis Demam Berdarah Dengue, Ini Imbauan Lurah Prahu Dipo!
Kepadatan ini disebabkan oleh peningkatan volume kendaraan, terutama pemudik yang datang dari daerah lain seperti Bengkulu, Sekayu Muba, Lintang, dan wilayah lainnya. "Meski mengalami kepadatan, lalu lintas di wilayah Pagaralam tetap lancar, meski untuk volume kendaraan meningkat, dikarenakan banyak pemudik yang dari luar daerah berdatangan ke Kota Pagaralam seperti dari Bengkulu, Sekayu Muba, Lintang dan lain-lain," ujar AKP Teguh. Peningkatan volume kendaraan ini mendorong Satlantas Polres Pagaralam untuk mengambil langkah preventif dengan menurunkan puluhan personel di sejumlah objek wisata, khususnya di jalur teh Gunung Dempo.
Tujuannya adalah untuk memastikan kelancaran lalu lintas dan mencegah terjadinya kemacetan panjang.
BACA JUGA:Pengelola Objek Wisata di Pagaralam Harus Utamakan Keselamatan Wisatawan
Selain itu, Kepala Satuan LaluLintas juga mengimbau kepada wisatawan yang berkunjung untuk selalu berhati-hati dalam berkendara.
"Jalan di Kota Pagaralam khususnya kebun teh terdapat tikungan dan tanjakan yang curam. Untuk itu terus mengimbau kepada pengunjung agar selalu berhati-hati dan cek kondisi kendaraan sebelum melakukan perjalanan," tambah AKP Teguh. Dengan kondisi lalu lintas yang cenderung padat akibat membludaknya wisatawan, kesadaran dan kehati-hatian dalam berkendara menjadi sangat penting.
Jalur-jalur menuju objek wisata, terutama di jalur teh Gunung Dempo, seringkali memiliki tikungan dan tanjakan yang curam, sehingga memerlukan keahlian khusus dalam mengemudi.
BACA JUGA:TNI Kembali Pakai Istilah OPM, Aktivis HAM : Ingin Ambil Alih Penanganan Konflik Papua
Untuk itu, Satlantas Polres Pagaralam juga telah meningkatkan patroli dan pengawasan di sejumlah titik rawan kemacetan.
Personel yang diturunkan tidak hanya bertugas mengatur lalu lintas, tetapi juga memberikan himbauan dan edukasi kepada wisatawan tentang pentingnya berlalu lintas yang aman dan tertib. Kapolres Pagaralam, AKBP Erwin Aras Genda SIK, menekankan pentingnya kesadaran bersama dalam menjaga ketertiban lalu lintas, terutama di musim liburan seperti Lebaran ini.
"Kami mengimbau kepada seluruh wisatawan yang berkunjung ke Kota Pagaralam untuk selalu mematuhi aturan lalu lintas dan berlaku sopan saat berkendara. Keamanan dan kenyamanan seluruh pengguna jalan adalah tanggung jawab bersama," tuturnya.
BACA JUGA:Tradisi Halal Bihalal Mempererat Hubungan Pemprov dan Pemkot Pagar Alam