Taukah Kamu? Ternyata Ilmuwan Berhasil Temukan Samudra di Perut Bumi yang Lebih Besar dari Lautan Loh!

Selasa 21-05-2024,16:54 WIB
Reporter : Elis
Editor : Almi

Butir mineral ini ditemukan di dalam berlian yang ditambang di Brasil. Adapun fragmen kecil dari mineral ringwoodite memiliki panjang kurang dari 40 mikrometer, dilansir dari Lets Talk Science. 

Berlian tersebut awalnya berasal dari zona transisi mantel Bumi. Zona transisi terletak beberapa ratus kilometer di bawah permukaan. 

BACA JUGA:Sosok Firaun Menkaure dalam Sejarah Mesir Kuno

BACA JUGA:Eksplorasi Kebudayaan dan Sejarah Kesultanan Deli di Sumatera Utara

Di zona itulah suhu dan tekanan tinggi menghasilkan ringwoodite dari olivin, mineral lain yang berada di zona transisi. Di zona transisi, olivin dipanaskan dan dikompresi yang akhirnya menjadi ringwoodite. 

Akhirnya, berlian terbentuk di sekitar ringwoodite dan gunung berapi membawa berlian tersebut ke permukaan. 

Sebagai gambaran, ringwoodite tidak berbentuk cair, padat, atau gas, tetapi berupa struktur molekul keempat yang terkandung dalam bantuan mantel. 

Jacobsen mengatakan bahwa ringwoodite memiliki sifat seperti spons yang dapat menyerap air. 

BACA JUGA:Mengenal Peradaban Zaman Megalitikum, Jejak Prasejarah yang Menyimpan Warisan Budaya

BACA JUGA:Zubair Bin Awwam: Teladan Keberanian dan Kesetiaan dalam Sejarah Islam

Namun, ringwoodite tersebut tidak menyerap air dalam bentuk cair, melainkan air yang masih berupa molekul H2O. 

Selain itu, ia juga menuturkan bahwa mineral ini termasuk memiliki struktur yang istimewa karena memungkinkan untuk menarik hidrogen dan menahan air. 

“Mineral ini dapat mengandung banyak air di dalam mantel Bumi,” ujar Jacobsen. Apabila disamakan dengan air di permukaan Bumi, dalam ringwoodite yang mengandung 1 persen air, jumlahnya mencapai tiga kali lipat dari banyaknya air di permukaan Bumi.

 

 

Artikel ini telah tayang dilaman kompas.com dengan judul: Ilmuwan Temukan Samudra di Perut Bumi, Tiga Kali Lipat Lebih Besar dari Lautan Biasa

Kategori :