PAGARALAMPOS.COM - Changpeng Zhao (CZ) dan Sam Bankman-Fried, dua figur terkemuka dalam dunia kripto, kini menghadapi masalah hukum yang serius.
Mereka yang dulu dipuja sebagai ikon kesuksesan kini mendekam di balik jeruji besi, mengakhiri masa kejayaan mereka.
Asal Mula Kejayaan
Sebagai pendiri Binance, Zhao telah mengukir prestasi gemilang sejak 2017. Binance menjadi bursa kripto terbesar di dunia berdasarkan volume perdagangan.
BACA JUGA:Sejarah Suku Samin, Ternyata Inilah Sosok Pendiri Masyarakat yang Penuh Kedamaian ini!
Di sisi lain, Bankman-Fried menciptakan strategi arbitrase Kimchi Swap dan mendirikan Alameda Research.
Kedua sosok ini awalnya merupakan sahabat dekat dan bahkan terlibat dalam investasi bersama.
Pertemanan yang Berakhir Pahit
Namun, pertemanan mereka mulai retak ketika Zhao menolak untuk membeli pertukaran kripto yang dibuat oleh Bankman-Fried.
BACA JUGA:Kisah Legendari Ken Arok, Pendekar Sekaligus Raja Pendiri Kerajaan Singasari!
Sebagai tanggapannya, Bankman-Fried mendirikan FTX, yang kemudian menjadi pesaing utama Binance.
Meskipun Binance awalnya menjadi investor FTX, hubungan antara keduanya mulai memburuk.
Kehancuran FTX dan Skandal
Kehancuran FTX dan Alameda Research, perusahaan Bankman-Fried, menjadi titik balik.
BACA JUGA:Jangan Lewatkan! Flash Promo Sepeda Motor, Seharga Rp6,7 Juta di Tumbuh by Astra Financial!