BACA JUGA:Berlibur ke Lubuk Linggau Belum Afdol Kalo Belum Berkunjung ke 5 Destinasi Wisata Hits Ini!
BACA JUGA:Wisata Hits Jogja Tahun 2024, 6 Lokasi Ini Wajib Kamu Kunjungi Untuk Melepas Penat
Dalam wawancara terpisah bersama sang legenda Ian Wright, Aaron Ramsdale pada akhir tahun lalu sempat mengaku dirinya sulit konsentrasi selama 90 menit penuh sepanjang laga.
"Kalau kalian menyuruh saya untuk fokus 90 menit selama laga sepak bola, tamatlah saya. Saya tidak bisa melakukan itu. Itulah kenapa saya ikut-ikutan menyanyi saat fans menyanyikan lagu. Kalau ada penonton yang kasar ke saya, saya bakal berbalik dan membalasnya sedikit."
"Saya bakal mengalami dua atau tiga menit kegilaan di pikiran saya, lalu baru bisa kembali main. Lalu saya punya 10 sampai 15 menit konsentrasi penuh lagi," ujarnya via Behind The Game.
Sementara itu, David Raya justru menegaskan bahwa kiper tidak bisa hilang fokus barang sedetik saja. Wawancara bersama Thierry Henry itu terjadi setelah kemenangan melawan Porto.
BACA JUGA:Inilah 5 Objek Wisata Lubuk Linggau dengan Daya Tarik Wisata Alamnya yang Indah
BACA JUGA:Wisata Alam Sumber Jenon yang Menyegarkan! Tempat Liburan Murah Meriah di Malang
"Kita sebagai kiper seperti terkuras setelah laga. Mungkin bukan energi di kaki, tapi secara mental kita harus sangat fokus dari menit awal sampai menit akhir."
"Kita tidak bisa hilang fokus sedetik saja. Terkadang pemain lain bisa hilang fokus semenit saat mereka tidak terlibat permainan, tapi para penjaga gawang, kita tidak pernah tahu kapan bakal terlibat," paparnya via CBS Sports.
Dua penjelasan itu sangatlah bertolak belakang. Tidak heran jika sejumlah Gooners menganggap bahwa komitmen David Raya lebih besar. Mereka juga mengungkit soal ucapan komentator saat laga, di mana komentator bercanda bahwa Arsenal bisa mengganti David Raya dengan Aaron Ramsdale agar Porto menang penalti. **