PAGARALAMPOS.COM - Pada tahun 2020, Pasukan Pengawal Revolusi Iran (IRGC/ Iranian Revolutionary Guard Corps) meluncurkan ranpur BTR-50 yang telah di-upgrade senjatanya, yakni dipasangi turret dengan kanon kaliber 30 mm dan senapan mesin coaxial kaliber 7,62 mm.
Namun, jauh sebelum itu, yaitu sekitar akhir tahun 2000, Rusia sudah pernah merilis ranpur BTR-50 dengan kombinasi senjata serupa, menjadikan peran BTR-50 dari dari APC ke IFV (Infantry Fighting Vehicle).
Berbeda dengan BTR-50 Iran yang mendapatkan modifikasi pada lambung, maka BTR-50 yang di-upgrade oleh Rusia tidak mendapat sentuhan modifikasi pada lambungnya.
Upgrade persenjataan pada BTR-50 Rusia persisnya dengan dipasankan turret atau fighting compartment MB2-03, yang mana berisikan kanon 2A42 kaliber 30 mm, senapan mesin coaxial PKTM kaliber 7,62 mm dan peluncur granat otomatis AG-17.
Fighting compartment MB2-03 dirancang untuk menghadapi target lapis baja ringan di permukaan dan ancaman serangan udara di ketinggian rendah.
Foto : Ranpur BTR 50.-Selain Iran, Rusia Upgrade BTR-50 Yang Dipersenjatai Kanon Kaliber 30mm-Indomiliter.com
Dirancang oleh OJSC Muromteplovoz, MB2-03 diklaim mempunyai efisensi tinggi dalam menyerang target saat bergerak, yakni berkat adopsi biplane electromechanical armament stabilizer.
Selain itu, MB2-03 memungkinkan melakukan tembakan di semuat sudut ketinggian saat senja, khususnya bila dibekali perangkat penglihatan TKN-4GA. Sudut elevasi laras -5°..+70° dan sudut putar kubah 360 derajat.
Seluruh muatan amunisi disimpan di ruang lapis baja kendaraan, dan awak dapat melakukan penembakan dengan peluncur granat AG-17 terhadap sasaran terbuka dan terlindung.
BACA JUGA:Bikin merinding, Rusia Kembangkan TOS-3 Dragon, Begini Penampakan Ranpur Peluncur Roket Terkuat
Kanon 2A42 kaliber 30 x 165 mm, bukan jenis senjata yang asing bagi Korps Marinir, pasalnya kanon ini sudah terpasang di ranpur BVP-2.
BTR-50 Iran Dipersejjatai Kanon 30 mm
Selain manjur menghantam sasaran di darat, kanon 30 mm sangat efektif untuk menghajar sasaran di udara.
Sebagai gambaran, kanon 30 mm BVP-2 dapat memuntahkan 200 – 300/550 peluru per menit. Dalam sekali jalan, BVP-2 dapat membawa 340 amunisi High Explosive dalam berbagai varian.