Ruangan khusus ini digunakan untuk melakukan ritual atau berkomunikasi dengan tuyul.
Biasanya ruangan ini dibuat gelap dan berisi berbagai persembahan, seperti bubur putih, bunga, dupa, kemenyan, dan lain-lain.
3. Kamar Pemilik Ada Bunga atau Sesajen
Selain ruangan khusus, kamar pemilik rumah juga menjadi tempat yang penting bagi orang yang memelihara tuyul.
Di kamar ini, biasanya ada bunga atau sesajen yang diletakkan di tempat tertentu. Bunga atau sesajen ini digunakan sebagai makanan atau hadiah untuk tuyul.
Orang yang memelihara tuyul harus rutin memberikan bunga atau sesajen ini agar tuyulnya tidak marah atau lari.
BACA JUGA:Wisata Lombok: Menyingkap Misteri dan Kejadian Mengerikan yang Menghantui Pulau Ini
4. Rumahnya Cenderung Tenang
Orang yang memelihara tuyul biasanya mengondisikan rumahnya agar selalu tenang dan tidak berisik. Hal ini karena tuyul tidak suka dengan kegaduhan atau keramaian.
Tuyul akan merasa tidak nyaman dan terganggu jika di dalam rumah ada suara-suara keras atau pertengkaran.
Orang yang memelihara tuyul juga cenderung menjaga privasi dan tidak suka dikunjungi oleh orang lain.
5. Sering Berjalan Keliling Perumahan atau Permukiman
Orang yang memelihara tuyul sering berjalan keliling perumahan atau permukiman, terutama di tempat yang ramai.
BACA JUGA:Temuan Terbesar di Amazon: Mengungkap Misteri Kota Pra-Hispanik yang Baru Ditemukan!
Hal ini dilakukan untuk mencari target atau korban yang akan dicuri oleh tuyul.