JAKARTA, PAGARALAMPOS.COM - Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo melakukan mutasi jabatan terhadap 11 perwira tinggi (pati) dan perwira menengah (pamen) Polri. Di antaranya adalah Kapolda Gorontalo Irjen Angesta Romano Yoyol, dan Direktur Intelijen (Dirintel) Densus 88 AT Polri.
Mutasi itu tertuang dalam Surat Telegram Kapolri momor ST/429/II/KEP./2024 tanggal 28 Februari 2024.
“Benar telah adanya telegram perihal mutasi yaitu ada beberapa nama. Tentunya secara konseptual mutasi adalah tour of duty," ujar Truno saat ditemui di The Tribrata Darmawangsa, Jakarta Selatan, Kamis (29/2/2024).
Selain itu, penyegaran ini sebagai bentuk pembinaan karir dan kemudian menjadi bagian dari perkembangan organisasi untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
BACA JUGA:Kapolri Mutasi 513 Pati dan Pamen, Lingkup Baharkam, Bareskrim hingga Kapolda
Dalam surat telegram tersebut, Irjen Angesta Romano Yoyol dimutasi dari jabatan Kapolda Gorontalo menjadi Pati Polda Gorontalo dalam rangka persiapan purna tugas. Posisinya pun digantikan Brigjen Pudji Prasetijanto Hadi yang semula menduduki jabatan Wakapolda Gorontalo.
Kapolri kemudian memutasi Dirintel Densus 88 AT Polri Brigjen Pol Simson Zet Ringu sebagai Wakapolda Gorontalo.
Berikut daftar lengkap 11 Pati dan Pamen Polri yang dimutasi:
1. Kapolda Gorontalo, Irjen Pol Angesta Romano Yoyol, dimutasi sebagai Pati Polda Gorontalo (dalam rangka pensiun).
BACA JUGA:Kapolri Mutasi 55 Perwira Tinggi dan Perwira Menengah, Irjen Imam Widodo Jabat Dankor Brimob
2. Wakapolda Gorontalo, Brigjen Pol Pudji Prasetijanto Hadi, dimutasikan sebagai Kapolda Gorontalo
3. Dirintel Densus 88 AT Polri, Brigjen Pol Simson Zet Ringu, dimutasi sebagai Wakapolda Gorontalo
4. Wakapolda Sulut, Irjen Pol Jan De Fretes dimutasi sebagai Pati Polda Sulut (dalam rangka pensiun)
5. Widyaiswara Kepolisian Utama Tingkat II Sespim Lemdiklat Polri, Brigjen Pol Bahagia Dakhi, dimutasi sebagai Wakapolda Sulut.