Namun, desain controller yang detachable ini juga memiliki kekurangan. Saat dipasang ke layar, controller terasa kurang pas dan stabil, sehingga ada potensi goyang saat dimainkan.
Hal ini bisa mengurangi kenyamanan bermain game secara handheld.
Selain itu, build quality dari controller juga terasa kurang premium, terutama jika dibandingkan dengan material aluminium yang digunakan pada layar.
Layar yang Luas dan Berkualitas
Bagian depan Lenovo Legion GO didominasi oleh layar IPS dengan ukuran 8.8 inci. Layar ini memiliki bezel yang tipis, yang memberikan kesan modern dan imersif saat dimainkan.
Layar ini juga memiliki resolusi QHD+ (2560x1600 pixel), yang membuat visual yang ditampilkan jadi sangat tajam dan detail.
Lenovo Legion GO juga memiliki opsi refresh rate hingga 144Hz, yang membuat gerakan di layar jadi lebih lancar dan responsif.
Dengan kualitas layar seperti ini, Anda bisa menikmati game-game dengan grafis yang memukau, seperti Cyberpunk 2077 atau Horizon Zero Dawn.
Layar di Lenovo Legion GO juga sudah touchscreen, yang memudahkan Anda untuk menggunakan on-screen keyboard atau mengakses fitur Windows 11.
Performa yang Ngebut dan Optimal
Lenovo Legion GO ditenagai oleh chipset AMD Ryzen Z1 series, yang juga dilengkapi dengan AMD RDNA graphics.
Chipset ini dibuat khusus untuk konsol handheld PC, yang menawarkan performa yang ngebut namun tetap bisa mengoptimalkan penggunaan baterai.
Chipset ini juga mendukung fitur Smart Access Memory, yang memungkinkan CPU dan GPU untuk berbagi memori dan meningkatkan performa gaming.