System on a chip dan baterai
System on a chip (SoC), atau lazim disebut sebagai prosesor, yang dipakai kedua ponsel ini berasal dari pabrikan berbeda.
Samsung memilih Snapdragon 8 Gen 2 dari Qualcomm, sementara Oppo memilih Dimensity 9200 dari MediaTek.
Keduanya sama-sama menggunakan arsitektur 4nm, RAM LPDDR5X, dan storage UFS 4.0. RAM N3 Flip berkapasitas 12GB, sementara Z Flip 5 hanya 8GB.
Performanya bagaimana? Dari pengujian detikINET, skor AnTuTu Find N3 Flip menembus satu juta.
Jadi, sekalipun berbentuk ponsel layar lipat, performanya tetap kencang dan bahkan bisa memainkan game berat seperti Genshin Impact dengan lancar.
BACA JUGA:Spesifikasi Lengkap Samsung Galaxy Tab A9 Plus Kid Package, Tablet Ideal untuk Anak-anak
Dan tentunya, penggunaan sehari-hari bisa dilibas tanpa ada lemot, dengan daya tahan baterai yang memuaskan.
Di sektor baterai, N3 Flip unggul cukup jauh karena punya baterai yang kapasitasnya lebih besar serta dukungan pengisian daya yang lebih besar.
Yaitu 3.700 mAh berbanding 4.300 mAh, dan pengisi daya 25W berbanding 44W. Namun, Z Flip 5 mendukung wireless charging hingga 15W dan reverse wireless charging 4,5W.
Keunggulan lain Oppo menyertakan adapter pengisian daya yang jauh lebih besar daripada daya yang diterima perangkat sebesar 65Watt.
Kamera
Di bagian ini harus diakui Oppo punya keunggulan yang cukup jauh.
Tiga kamera yang ada di N3 Flip diracik oleh Hasselblad, dan terdiri dari kamera utama dengan sensor Sony IMX890 50MP dengan OIS, kamera ultrawide 48MP dengan field of view 114 derajat, dan kamera portrait 32MP dengan zoom optik 2x.