PAGARALAMPOS.COM - Son Heung-min siap untuk mengantarkan Korea Selatan untuk menyudahi puasa gelar 64 tahun Piala Asia lantaran Qatar menjadi tempat spesial.
Korea Selatan membuka perjalanan mereka di Piala Asia 2023 dengan hasil positif.
Pada laga perdana Grup E Piala Asia 2023, Korea Selatan memetik kemenangan 3-1 atas Bahrain di Stadion Jassim Bin Hamad, Senin (15/1/2024).
Tiga gol kemenangan Korea Selatan masing-masing dibukukan oleh Hwang In-beom (menit ke-38) dan brace dari Lee Kang-in (56', 68').
BACA JUGA:Mobil Keluarga Terbaru Suzuki APV 2024, Tampil Mewah Dengan Kualitas Canggih!
BACA JUGA:Ayat Ini Tidak Boleh Dibaca Saat Sholat Subuh? Simak Penjelasannya Disini!
Sementara itu Bahrain hanya bisa membalas satu gol via Abdullah Al Hashash (51'). Adapun dalam laga tersebut kapten Korsel, Son Heung-min memang tidak mencetak gol.
Namun, Son Heung-min mengaku senang bisa kembali bermain di Qatar dalam ajang Piala Asia 2023. Pasalnya, pemain Tottenham Hotspur tersebut serasa bernostalgia kembali dengan kenangan bertanding di ajang Piala Asia.
Stadion Al Gharafa menjadi saksi, ketika Son yang masih berusia 18 tahun turun dari bangku cadangan untuk mencetak gol dalam kemenangan 4-1 atas India pada edisi 2011.
Gol pertama itulah yang menjadi pondasi awal ketenarannya bersama tim Taeguk Warriors hingga mencetak 41 gol dalam 118 pertandingan.
BACA JUGA:Eksplore Keindahan Wisata Majalengka yang Suguhkan Destinasi Cantik dan Mempesona
BACA JUGA:MSI Claw CES 2024, Berikut Harga dan Model Terbaru yang Ditawarkan
"Ini adalah sesuatu yang istimewa." Itu adalah Piala Asia 2011," ujar Son seperti dikutip BolaSport.com dari laman resmi AFC. Itu adalah turnamen besar pertama saya dan kembali ke Qatar untuk Piala Asia, itu adalah sesuatu yang istimewa dan saya juga ingin menjadikannya acara yang spesial untuk diri saya sendiri dan negara kami."
"Ini akan menjadi perjalanan yang panjang, jadi kami hanya ingin fokus pertandingan demi pertandingan dan menjadikannya seistimewa mungkin," tutur Son.
Son sendiri menjadi bagian dari skuad arahan pelatih Cho Kwang-rae pada Piala Asia edisi 2011. Hanya saja kala itu laju tim Negeri Gingseng harus sampai di babak empat besar usai kalah adu penalti dengan Jepang.