Seperti sebuah taman yang menyajikan sebuah kesejukan. Apalagi, udara dingin dataran tinggi Diemg ini yang memberikan sebuah kesan yang berbeda.
BACA JUGA:Uji Keberanianmu Disini! Inilah 5 Wisata Wahana Extreme Yang Ada Di Indonesia
BACA JUGA:Mengungkap Misteri Oli Palsu, Ini Panduan Praktis Membedakannya!
Di tengah-tengah kompleks ini, terdapat sebuah Candi. Tidak hanya Candi Arjuna saja yang berdiri megah. Ada pula beberapa candi yang berjajar segaris dengan Candi Arjuna.
Dengan rumput-rumput yang bisa dimanfaatkan untuk menggelar tikar dan duduk diatasnya.
Pemandangan sekitar pun tidak kalah eloknya. Dimana, langit biru akan terlihat begitu mengagumkan.
Kemudian, hamparan perbukitan dan pegunungan yang terlihat seperti sebuah lukisan. Mengesankan memang, melihat keindahan ciptaan Tuhan ini.
BACA JUGA:Mengungkap Misteri Oli Palsu, Ini Panduan Praktis Membedakannya!
BACA JUGA: Review ASUS VivoBook 14X untuk Gaming Dengan Performa Tinggi, Harga Terjangkau
Ornamen candi-candi terlihat begitu memukau dengan gaya arsitektur dipengaruhi oleh buidaya jawa kuno.
Ornamen tersebut berbentuk seperti pada pegangan tangga yang juga disebut dengan penil. Ada pula hiasan wajah raksasa yang tidak mempunyai rahang pada pintu candi yang bernama Kala.
Sisi pintu terdapat makara yang konon katanya bisa mengusir dan bisa menjadi tolak bala. Pada bagian atas candi ini terdapat istadewata yang dipercaya sebagai tempat masuknya para dewa.
Ke empat bangunan candi ini tidak semuanya memiliki nama Arjuna. Melainkan, ada nama lain seperti Sembadra, Gatotkaca, Semar, Srikandhi.
BACA JUGA:Legenda Gunung Tampomas, Gunung yang Menerima Emas
BACA JUGA:Inovasi Terbaru! Simak Spesifikasi Lengkap Dari Asus ROG Phone 8!
Kompleks Candi Arjuna dan terutama Dieng memang sangat erat dengan cerita pewayangan Jawa. Bukan cerita pewayangan India. Ada beberapa struktur cerita yang berbeda dari kedua kultur yang juga berbeda ini.