Lebih lanjut, ia juga menulis bahwa Raja ini digantikan oleh “orang yang tidak memiliki tanda sebagai raja”.
Analis dan penulis, Mario Reading, yang menyusun dan menulis buku- The Nostradamus Prophecies, mengatakan bahwa dengan 'King of the Isles', Nostradamus mungkin menunjuk pada Raja Charles III.
Dia mungkin terpaksa turun tahta karena “serangan terus-menerus terhadap dirinya dan istri keduanya.”
Dalam buku yang sama karya Reading, Nostradamus meramalkan kematian Ratu Elizabeth II pada tahun 2022.
BACA JUGA:Tips Ampuh Parkir Untuk Mobil Matic, Ini Penjelasan lengkapnya!
Paus Muda yang Baru
Paus saat ini, Paus Fransiskus, saat ini berusia pertengahan 80-an dan menderita masalah kesehatan di masa lalu.
Nostradamus mengatakan dalam salah satu ramalannya bahwa karena usia tua, Paus akan digantikan oleh Paus baru yang lebih muda.
“Melalui kematian Paus yang sangat tua. Seorang Romawi yang cukup umur akan terpilih,” tulisnya.
Walaupun kedatangan Paus yang lebih muda dan penuh semangat terdengar seperti hal yang baik, Nostradamus segera melanjutkan dengan mengatakan bahwa pemimpin baru akan 'melemahkan kekuasaannya', dan bahwa dia akan menjadi Paus untuk waktu yang lama.
BACA JUGA:Tahun Baru di Pekalongan? Ini Rekomendasi 5 Tempat Wisata Alam yang Cocok Menghilangkan Penat!
Arti sebenarnya dari 'melemahkan' tentu saja masih bisa diperdebatkan.
Apakah maksudnya pengaruh gereja akan berkurang atau ada skandal yang lebih besar yang akan terjadi? Hanya waktu yang akan menjawabnya.
Namun, penting untuk dicatat bahwa tulisannya, khususnya dalam “Les Prophéties,” ditulis dalam gaya samar dan metaforis, yang terbuka untuk berbagai interpretasi.
Banyak kuatrainnya yang tidak jelas dan dapat diterapkan pada berbagai peristiwa. *