PAGARALAMPOS.COM - Mata Ikan sering terdapat pada area kaki dan jari kaki. Namun, tak jarang juga mata ikan menyerang area tangan.
Walaupun mata ikan lebih sering terjadi di kaki, beberapa orang dengan risiko tertentu bisa mengalami kondisi ini di sekitar jari tangan.
Mata ikan sendiri merupakan penebalan lapisan lapisan luar kulit di daerah yang sering mengalami gesekan.
BACA JUGA:Motor Listrik Sporty Terbaru, Inilah Penampakan Dan Spesifikasi Polytron Fox R!
Kondisi ini hampir mirip dengan kapalan. Hanya saja, mata ikan biasanya muncul pada titik-titik tekanan tinggi sedangkan kapalan terjadi pada area kulit yang mengeras karena gesekan terus-menerus.
Bila diperhatikan, ukuran mata ikan juga jauh lebih kecil ketimbang kapalan.
Selain itu, mata ikan juga membentuk benjolan dengan bagian tengah yang keras dan kasar.
Berikut sejumlah penyebab munculnya mata ikan di tangan:
1. Aktivitas Tertentu
BACA JUGA:Inilah Penyebab Munculnya Mata Ikan di Tangan dan Cara Mengatasinya
Terbentuknya kulit yang keras dan tebal atau lunak dan lembek ini dapat diakibatkan oleh aktivitas tertentu. Misalnya, pengendara motor yang sehari-harinya mengalami gesekan di jari ketika sedang menggerakkan gas pada setir motor.
Selain itu, gesekan dan tekanan yang berulang di jari juga bisa terjadi pada pemain gitar atau seseorang yang menggunakan alat perkakas.
2. Adanya Gesekan
Penyebab mata ikan di tangan muncul dapat diakibatkan oleh beberapa hal. Namun, salah satunya bisa terjadi karena adanya gesekan yang berulang.
“Mata ikan di tangan bisa muncul karena gesekan atau tekanan yang sering terjadi di area tersebut,” tutur Dokter Vita.
BACA JUGA:Jerman Rilis Eurofighter Typhoon EK, Dilengkapi Sistem Proteksi Dari Saab
Hal ini sejalan dengan ungkapan American Academy of Dermatology Association, di mana mata ikan bisa muncul karena adanya tekanan tulang terhadap kulit.
Cara Mengatasi Mata Ikan di Tangan
Pada umumnya, mata ikan di tangan bisa hilang dengan sendirinya. Namun bila tidak kunjung membaik, maka berikut cara mengatasi mata ikan di tangan yang bisa kamu lakukan:
1. Gunakan Plester
Untuk melindungi mata ikan dari iritasi lebih lanjut, kamu bisa menggunakan plester mata ikan.
Dokter mungkin akan menyarankan untuk menempelkan plester yang mengandung asam salisilat di dalamnya.
BACA JUGA:Inilah Payung Electronic Warfare Rusia Untuk Lindungi Wilayah Sevastopol
2. Cryotherapy
Bila terasa sulit untuk menghilangkan mata ikan, kemungkinan dokter akan menyarankan pemberian cryotherapy atau obat pembekuan.
Sebelum memulai tindakan, dokter akan membuat area munculnya mata ikan menjadi mati rasa.
Selanjutnya, barulah pemberian nitrogen cair akan dilakukan ke mata ikan, sehingga nantinya akan terbentuk lepuh.
Jaringan kulit mati pun akan mengelupas dalam waktu sekitar satu minggu.
3. Laser
Untuk menghilangkan mata ikan, terdapat perawatan laser yang bisa dilakukan.
Metode ini akan membakar pembuluh darah kecil yang tertutup, sehingga jaringan yang terinfeksi akhirnya mati dan mata ikan bisa menghilang.
Agar hasilnya maksimal, perawatan yang satu ini perlu dilakukan secara berulang, setiap 2 hingga 4 minggu, ya!
BACA JUGA:Hai Runners, Bersiaplah! MUSI RUN 2023 Segera Mulai. Jangan Terlewatkan Ya. Ini Link Pendaftarannya!
4. Rendam Air Hangat
Disarankan Cleveland Clinic, kamu bisa rendam mata ikan di tangan ke dalam air hangat. Biarkan 5-10 menit hingga kulit menjadi lebih lembut.
Kemudian, gosokkan batu apung secara halus, usahakan melakukannya dengan gerakan melingkar atau menyamping.
Tujuannya untuk mengangkat sel kulit mati yang kasar dan keras.
5. Gunakan Obat
Jika mata ikan tak kunjung menghilang, kamu tidak perlu khawatir. Dokter mungkin akan meresepkan obat untuk membantu mengatasi kondisi tersebut.
BACA JUGA:Situs Tertua Di Dunia Ada Di Indonesia? Berikut 5 Fakta Unik Tentang Situs Gunung Padang!
Krim yang mengandung asam salisilat dipercaya dapat membantu menghilangkan mata ikan di tangan.
Selain itu, bisa juga menggunakan krim yang mengandung amonium laktat untuk melembutkan kulit. *