PAGARALAMPOS.COM - Pembalap Aprilia, Aleix Espargaro, yang terlibat kecelakaan dengan Franco Morbidelli (Monster Energy Yamaha) di Sirkuit Lusail Qatar, Sabtu (18 November 2023), akan didenda dan diberi enam poin pada balapan MotoGP Qatar 2023.
Hukuman ini dijatuhkan setelah Espargaro dan Murid Valentino Rossi dari Akademi VR46 melakukan kontak fisik saat Latihan Bebas 2/FP2 atau saat latihan bebas kedua.
Insiden tersebut terjadi saat kedua pembalap sedang melakukan perjalanan pada tikungan pendekat yang sama di kedua sudut sirkuit Lusail.
Espargaro mulai frustasi setelah kontak tersebut, melihat kecepatan Morbidelli juga lambat.
BACA JUGA:Indonesia, Inilah 12 Suku Asli di Sumsel, Nomor 6 Disebut-sebut Suku Paling Tua?
Morbidelli tampak mencoba menjelaskan semuanya kepada Espargaro, namun Espargaro membalasnya dengan menampar murid Valentino Rossi.
Usai mendapat tamparan keras di bagian wajah, pembalap Italia-Brasil itu langsung melaju dengan sepeda motornya.
Insiden ini diselidiki oleh FIM Stewards dan mengakibatkan penerapan dua hukuman di atas.
Espargaro yang finis di peringkat 10 kualifikasi akhirnya akan mengawali balapan MotoGP Qatar 2023 dari peringkat 16 akibat penalti tersebut.
Pembalap berusia 34 tahun itu juga harus membayar kompensasi sebesar 10.000 euro atau Rp 168 juta.
Espargaro, terbaring dengan kaki digips, menjelaskan kasus Franco Morbidelli untuk pertama kalinya.
"Hari yang buruk, Saya bersiap-siap," kata Espargaro, ini benar-benar hari yang harus dilupakan.
Pertama-tama, tentang insiden Morbidelli, yang jelas saya mendapat reaksi yang sangat buruk.