Pentingnya memeriksa tekanan udara secara teratur, terutama sebelum perjalanan jarak jauh.
Direktur Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC), Jusri Pulubuhu, memberikan wawasan tentang frekuensi pemeriksaan dan dampaknya pada keselamatan berkendara.
Tekanan udara yang tepat tidak hanya memengaruhi performa ban, tetapi juga dapat meminimalkan risiko kecelakaan.
II. Saat yang Tepat untuk Memeriksa Tekanan Udara
BACA JUGA:Kawasaki Ninja e-1 dan Z e-1, Meluncur ke Dunia Listrik Indonesia, Cek Selengkapnya Disini!
Jusri Pulubuhu menyoroti pentingnya waktu yang tepat untuk memeriksa tekanan udara, terutama jika mobil telah melakukan perjalanan dalam jarak jauh atau membawa muatan berat.
Penjelasan tentang tekanan angin palsu (fake air) ketika ban dalam kondisi panas memberikan pandangan lebih dalam tentang betapa kritisnya pemahaman ini.
III. Pemeriksaan Fisik Ban, Deteksi Dini Potensi Masalah
Selain tekanan udara, pemeriksaan fisik ban juga tak kalah penting.
BACA JUGA:Wuling Binguo EV, Mobil Listrik Berkualitas Tinggi dengan Nama yang Menginspirasi, Ini Selengkapnya!
Dalam bagian ini, kita akan membahas langkah-langkah praktis untuk melakukan pemeriksaan fisik, seperti mendeteksi benda asing yang menempel pada ban dan memastikan bahwa grip ban masih memadai untuk perjalanan.
IV. Batas Umur Ban, Mengapa Penting untuk Diperhatikan?
Jusri Pulubuhu memberikan pandangan mengenai umur ideal ban.
Mengapa ban yang sudah mencapai batas umurnya dapat menjadi risiko? Apa yang perlu diperhatikan dalam menentukan kapan ban sebaiknya diganti? Seluruh pertanyaan ini akan dijawab dalam bagian ini.
BACA JUGA:Mengupas 4 Merek Aki Motor Terbaik, Awet, Tahan Lama, dan Berkualitas Tinggi, Ini Penjelasannya!