Usai jeda, pasangan putri Tiongkok tetap mempertahankan performanya meski lawannya terus memberikan ancaman.
Tensi tinggi berarti pertandingan pertama diselesaikan dengan set point yang sangat dekat.
Usai berbagi sejumlah poin, Liu/Tan menyudahi perlawanan Kititharakul/Prajongjai di gim pertama dengan skor 26-24.
Sambaran Liu Sheng Shu di depan net membawa China membuka angka lebih dulu pada awal gim kedua.
BACA JUGA:Rekomendasi Ban Motor Terbaik Untuk Semua Kalangan!
Tak berselang lama, pasangan Thailand tersebut sempat membalikkan kedudukan sebelum servis Prajongjai dinyatakan fault.
Serangan brutal ditunjukkan penakluk ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti itu kepada Kititharakul/Prajongjai.
Pasangan Thailand itu akhirnya mendapatkan momentum untuk merebut interval kedua dengan keunggulan 11-8.
Selepas jeda, perlawanan maksimal ditunjukkan juara dunia junior 2022 itu dengan merebut empat poin beruntun.
BACA JUGA:Rekomendasi Ban Motor Terbaik Untuk Semua Kalangan!
Hal ini membuat pertandingan semakin menegangkan karena pertandingan kembali imbang.
Dengan tempo agak lambat, kedua pasangan putri bergantian mencetak poin untuk menyamakan skor.
Meski mengalami pasang surut, kembalinya Liu Sheng Shu menyebabkan Tiongkok mendapatkan kembali momentumnya setelah meraih kemenangan beruntun sebesar 29 poin.
Memasuki momen penentuan, Kititharakul/Prajongjai tak menyerah dan silih berganti melancarkan ancaman.
BACA JUGA:Cari Ban Tubeless? Jangan Salah, Ini 3 Merk Dijamin Awet dan Tahan Lama
Harapan lahir ketika Kititharakul/Prajongjai kembali memanfaatkan kesalahan Tan Ning untuk menyamakan kedudukan.