PAGARALAMPOS.COM - Bicara soal tempat bersejarah di Indonesia, tampaknya hal ini tak ada habisnya.
Selain dulunya Indonesia bekas wilayah kerajaan, juga pernah dijajah negara asing selama ratusan tahun.
Kota Balikpapan, terletak di pantai timur Kalimantan, telah mengalami perjalanan sejarah yang kaya, dari sebuah desa nelayan ke pusat industri dan perdagangan penting di Indonesia.
Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi jejak sejarah kota Balikpapan yang penuh warna.
Permulaan Sebagai Desa Nelayan
BACA JUGA:Kapal Perusak Dipersenjatai Rudal Jejalah Anti Kapal Selam, Ternyata Memhawa Terpedo
Pada awalnya, Balikpapan adalah sebuah desa nelayan yang relatif kecil. Penduduk desa ini hidup dari hasil laut dan perdagangan lokal. Namun, potensi pertumbuhan kota ini segera terlihat oleh Belanda selama pemerintahannya di Indonesia.
Masa Penjajahan Belanda
Selama masa penjajahan Belanda, Balikpapan menjadi pusat penting bagi perusahaan minyak Belanda, Royal Dutch Shell.
Minyak bumi adalah sumber daya yang berlimpah di sekitar Balikpapan, dan ini memicu pertumbuhan kota yang pesat.
Peran Balikpapan dalam Perang Dunia II
BACA JUGA:The Jack Mania Kosongkan Stadion, Wujub Kekecewaan
Selama Perang Dunia II, Balikpapan menjadi pusat pertempuran antara pasukan Sekutu dan Jepang. Pasukan Sekutu mengambil alih Balikpapan sebagai bagian dari upaya mereka untuk membebaskan Kalimantan dari pendudukan Jepang.
Kemerdekaan Indonesia dan Perkembangan Industri
Setelah kemerdekaan Indonesia pada tahun 1945, pemerintah Indonesia mengambil alih kendali atas aset minyak dan gas di Balikpapan, dan industri minyak bumi terus berkembang. Kota ini menjadi pusat penting bagi industri migas dan petrokimia di Indonesia.