Setelah Hook pergi, dia mengembara ke Perkebunan Shankill.
Seorang anak muda Protestan yang bermulut kotor membawa Hook ke sebuah pub lokal yang berfungsi sebagai kedok bagi kaum Loyalis.
Di sana, Hook melihat sekilas kelompok Loyalis di ruang belakang membuat bom di bawah bimbingan Sersan Lewis.
BACA JUGA:GELISAH Suku Ini Bikin Melongo Saat Malam Pertama!
Dia adalah anggota Pasukan Reaksi Militer (MRF), unit rahasia kontra-pemberontakan Angkatan Darat Inggris.
Hook melangkah keluar pub, tepat sebelum ledakan besar menghancurkan gedung.
Membunuh dan melukai banyak orang di dalam, termasuk anak laki-laki yang membawanya ke sana.
BACA JUGA:Mistis Gerbang Majapahit, Jejak Sejarah Kejayaan Kerajaan di Nusantara
Tidak menyadari bahwa para pengebom Loyalis telah meledakkan diri secara tidak sengaja.
Faksi IRA Sementara dan Fraksi Resmi IRA saling menuduh satu sama lain bertanggungjawab atas pemboman tersebut.
Hook terhuyung menjauh dan kembali tersesat di jalanan, akhirnya pingsan.
BACA JUGA:Pernikahan Aneh yang Malam Pertamanya Lakukan Hal Ini, Kok Bisa!
Dua umat Katolik, Eamon dan putrinya Brigid, menemukannya saat dia terbaring di jalan tak sadarkan diri dan terluka oleh pecahan peluru.
Mereka kemudian membawanya ke rumah mereka di Divis Flats. Eamon, mantan petugas medis tentara, menjahit luka Hook.
Ternyata IRA Sementara baru-baru ini telah mengambil alih wilayah tersebut dari OIRA.
BACA JUGA:Menguak Misteri Gerbang Majapahit, Bukti Sejarah Kerajaan Masa Lampau