PAGARALAMPOS.COM - Kenapa Emas Mudah Dibentuk? Ternyata Ini Penjelasannya Menurut Para Ahli.
Logam mulia yang paling berharga di dunia yaitu emas, hingga kini Masih menjadi Incaran untuk sekedar perhiasan ataupun tabungan di kalangan masyarakat.
Penjelasan dari Mike Bullivant Ahli kimia di The Open University di Milton Keynes, Inggris, mengatakan menurutnya emas merupakan unsur logam yang paling lunak.
Sangking lunaknya logam satu ini, menurut sebuah studi University of Leeds tahun 1977 dapat menjadi lebih tipis dari panjang gelombang cahaya.
BACA JUGA:Bersejarah Dan Melegenda, Inilah Kisah Pintu Gerbang Majapahit Yang Tertinggal Di Pati jawa Tengah!
Namun yang menjadi pertanyaan, mengapa bisa begitu? Padahal Emas adalah Salah satu Hal Yang berharga didunia.
Melansir dari Live Science, sebanyak 28 gram emas dapat ditempa menjadi lembaran berukuran dengan lebar kira-kira Hingga 5 meter.
Sedangkan untuk lapisan emas yang dikenal sebagai daun emas bisa ditempa setipis mungkin, hingga 0,000127 milimeter atau sekitar 400 kali lebih tipis dari rambut manusia.
BACA JUGA:TOP 4 Merk Ban Motor Terbaik Di Indonesia, Nomor 3 Paling Laku Dipasaran!
Dari Kelenturan emas ini sendiri, mungkinan besar dihasilkan dari dua faktor: struktur atomnya dan cara atom-atomnya terikat bersama, kata Dror Fixler, seorang insinyur elektro-optik dan direktur Bar-Ilan Institute of Nanotechnology and Advanced Materials in Israel.
BACA JUGA:Para Lelaki Menang Banyak Disini! Inilah 5 Tradisi Aneh dan Unik Di Suku Indonesia
Menurutnya, struktur atom emas menghasilkan apa yang disebut struktur kristal kubik terpusat.
Dalam struktur setiap atom dikelilingi oleh 12 atom lainnya. Susunan atom dalam kisi kubik yang berpusat memungkinkan deformasi yang mudah tanpa menganggu keseluruhan struktur, Ujar Fixler.
Selain itu, emas adalah logam. Ini berarti atom-atomnya disatukan oleh ikatan logam, di mana elektron terluar dari setiap atom bebas bergerak di sekitar keseluruhan struktur material.
Awan elektron yang terdelokalisasi ini memungkinkan atom meluncur melewati satu sama lain dengan mudah, membuat logam mudah dibentuk, Tambah Fixler.