Visi Berani dan Komitmen Terhadap Keaslian, Menciptakan Sebuah Mahakarya Sinematik (10)

Jumat 22-09-2023,09:25 WIB
Reporter : BV
Editor : BV

Dalam refleksi kita, kita dapat melihat bila dalam kehidupan masyarakat kita tidak mengutamakan persatuan dan kesatuan, maka akan menyebabkan perpecahan di antara masyarakat. 

Seperti timbulnya tawuran antar warga masyarakat, antar pelajar dll. 

BACA JUGA:Kisah Tersembunyi Suku Polahi di Indonesia yang Miliki Tradisi Aneh!

Persatuan dapat meningkatkan kekuatan bangsa terhadap serangan eksternal. 

Tetapi juga sebaliknya bila persatuan tidak dibangun dari lingkungan terkecil maka masalah persatuan akan menghancurkan dari sisi internal suatu bangsa. 

BACA JUGA:HOROR! Pantangan yang Tak Boleh Dilanggar Jika Tak Ingin Tersesat di Alas Lali Jiwo Arjuno Jawa Timur

Dalam film ‘Apocalypto’ juga terkandung nilai bahwa pentingnya saling menghargai dan toleransi. 

Dalam kisah ‘Apocalypto’ dikisahkan seorang pemburu yang mandul yang ‘dikerjai’ oleh warga desanya. 

Dan itu membuat perasaan yang tidak menyenangkan pada diri sang pemburu mandul tersebut. 

BACA JUGA:Penjara sebagai Harga Kepemimpinan, Konflik Ideologi di Era Soekarno

Dengan tidak adanya rasa simpati dan empati dalam masyarakat, maka persatuan yang telah dikemukakan tadi menjadi sulit terwujudkan atau bahkan tidak mungkin dapat diwujudkan.

Karena rasa empati dan simpati merupakan modal utama timbulnya persatuan dan kesatuan bangsa. 

BACA JUGA:Misteri dan Mitos Gunung Bawakaraeng Hingga Naik Haji Di Puncak Gunung, Cek Faktanya!

Dalam kehidupan kita sehari-hari rasa empati dan simpati dapat berupa rasa saling tolong menolong terhadap orang lain yang sedang kesulitan, baik secara kesehatan, ekonomi, sosial, dll. 

Dengan kita menumbuhkan semangat empati tersebut kita akan dapat mendorong rasa persamaaan.

Lalu saling menghargai dan toleransi antar warga masyarakat, sehingga persatuan akan dapat terwujud.

Kategori :