13 Hours (2016), Hal yang Sangat Mutlak untuk Diprioritaskan adalah Kepentingan Nasional (04)

Rabu 13-09-2023,03:27 WIB
Reporter : BV
Editor : BV

Tetapi dengan kepemimpinan, strategi, operasional dan taktis yang baik serta dukungan memadai dapat menyukseskan operasi.

Meskipun terkadang dukungan dari pusat komando tersebut tidak dapat diandalkan sepenuhnya.

BACA JUGA:Mengulik Kisah Sejarah Piramida Dibangun Oleh Raksasa yang Tertuang di Al-Qur'an

Menjadi anggota militer berarti harus sudah siap untuk ditugaskan melewati rintangan seberat apa pun demi mengabdi pada negara. 

Bisa tiba-tiba dipindahtugaskan ke wilayah yang jauh dalam waktu berdekatan atau tugas-tugas berat lainnya. 

Bahkan tugas-tugas itu punya risiko besar seperti mengalami cedera parah, hilang ketika bertugas, sampai kehilangan nyawa.

BACA JUGA:Penuh Misteri, Inilah 7 Sosok Pahlawan yang Hilang di Tengah Perang tanpa Jejak

Para anggota militer harus patuh pada perintah, mereka nggak bisa memilih ditugaskan di mana. 

Di film ‘13 Hours: The Secret Soldiers of Benghazi’, sekelompok anggota militer ditugaskan untuk menyelamatkan duta besar dan aset Amerika di Libya. 

Padahal Libya sedang berada dalam kondisi darurat. 

BACA JUGA:Demi Pertahankan Tradisi Nenek Moyang dan Keturunan, Suku Polahi Tetap Jalankan Pernikahan Sedarah

Penasaran bagaimana ceritanya? Yuk, sinopsis dan ulasan filmnya bisa anda simak di sini!

Plot dan Alur Cerita: Pemimpin Libya yang sudah memerintah selama 42 tahun.

Ya, Muammar Khadafi dilengserkan pada tahun 2012. Dia dilengserkan oleh oposisi dengan bantuan sekutu barat. 

BACA JUGA:Praktis, Cara Mudah Mengatur Rambutmu Biar Tetap Rapih dan On Sepanjang Hari

Alhasil, Libya menjadi negara paling berbahaya di dunia pada saat itu. 

Kategori :