Adapun rPVC untuk kartu Bank Mandiri berasal dari hasil daur ulang kartu debit dan E-Money Bank Mandiri yang sudah kadaluarsa atau bahan PVC lainnya.
Darmawan mengungkapkan, PVC daur ulang yang dipakai Bank Mandiri sudah mendapatkan akreditasi.
BACA JUGA:Cerdik! Dewa Zeuz Ternyata Pandai Menyembunyikan Kisah Perselingkuhan, Simak Kisahnya!
Dari The Underwriters Laboratories’ (UL) Recycled Content Validation, yang merupakan standard dan best practices secara internasional).
Validasi dari UL ini menjadi jaminan dan bukti bahwa bahan yang dipakai Bank Mandiri untuk kartu adalah PVC daur ulang yang ramah lingkungan,” tegas dia.
Selain itu, pada ESG Mandiri Festival 2023, Bank Mandiri juga meluncurkan rangkaian inisiatif dan produk keberlanjutan lainnya.
BACA JUGA:Inilah Kemampuan Denjaka, Prajurit Elit TNI AL, Penyusup yang Mumpuni di Medan Tempur
Yakni, peluncuran cardless credit card atau kartu kredit virtual dan Digital Carbon Tracking.
Bank Mandiri menghadirkan kartu kredit virtual Livin’ Everyday sebagai kartu kredit virtual pertama Bank Mandiri (cardless credit card).
Hal ini sebagai bentuk pengurangan atas limbah plastik dan emisi karbon dari proses produksi kartu, cetak dan pengiriman kepada nasabah.
Dengan kemudahan akses melalui Livin by Mandiri, nasabah dapat menggunakan kartu kredit virtual ini untuk berbagai kebutuhan sehari-hari maupun kebutuhan lainnya.
BACA JUGA:Pembentangan Bendera Terbesar Di Puncak Grasberg Freeport, Pecahkan Rekor Dunia
Kartu kredit virtual Livin’ Everyday menyasar segmen milenial dan Gen Z dengan berbagai layanan dan benefit yang ditawarkan.
Mulai dari belanja online, bayar cicilan, dana tunai, pembayaran QRIS, bayar tagihan rutin. Istimewanya lagi, kartu kredit virtual ini bebas iuran tahunan.
Berbagai promo spesial dari berbagai merchant pilihan pun dapat dinikmati nasabah.
Penerbitan kartu debit dan E-Money dari plastik daur ulang dan kartu kredit virtual.