PAGARALAMPOS.COM - Tabu merujuk pada larangan atau pantangan yang dianggap suci, sakral, atau dilarang dalam suatu masyarakat atau budaya tertentu.
Tabu bisa berupa larangan terhadap perilaku, kata-kata, objek, atau situasi tertentu yang dianggap melanggar nilai-nilai, keyakinan, atau norma yang dipegang oleh suatu kelompok masyarakat. Arti dari tabu terkait dengan kekuatan spiritual, religius, atau sosial yang melekat padanya.
Mereka sering kali didasarkan pada keyakinan tradisional, mitos, atau hukum adat yang dihormati dan dianggap sebagai aturan yang tak terlanggar.
BACA JUGA:Ditemukan Harta Karun Emas di Gunung Padang, Begini Penjelasan Arkeolog
Ritual pernikahan, dianggap sebagai momen sakral yang diharapkan terjadi hanya sekali seumur hidup.
Meski demikian, di era modern saat ini masih banyak yang melestarikan tradisi pernikahan.
Namun apa jadinya jika tradisi pernikahan mengharuskan mertua ikut serta dalam prosesi malam pertama? dan melibatkan duku berhubungan? Tentu kita merasa tidak nyaman.
Sayangnya, ritual semacam itu benar adanya.
Bisa jadi petaka atau sekadar malu. Namun hal tersebut ternyata benar adanya. Setidaknya tradisi unik semacam itu terjadi di beberapa belahan dunia, salah satunya Indonesia.
Untuk itu Pagaralampos.com merangkum 5 tradisi malam pertama suku di Indonesia.
1. Adat Perkawinan Kuno di Ponorogo
Tradisi yang pertama, ada di Ponorogo pernah ada tradisi perkawinan kuno yang bernama Gemblak. Diketahui ketika usai melangsungkan upacara pernikahan kedua mempelai akan berpisah tidurnya dalam beberapa hari.
Si wanita akan tidur dengan keluarganya, sedangkan si pria akan ditemani oleh Gemblak.
BACA JUGA:Selain Terkenal Angkernya, Ternyata Puncak Gunung Telomoyo Bisa Menggunakan Motor! Kok bisa?