Sedangkan kaum Ad kedua muncul setelah kaum Ad awal hancur. Kaum Ad keduanya berasal dari Qahthan dan Saba' di wilayah Yaman.
Dalam Al-Qur'an, ada dua kisah yang berbeda mengenai kaum Ad. Dalam surah Al-Ahqaf, dijelaskan kisah kaum Ad kedua yang dihancurkan oleh api dari langit karena perbuatan dosa mereka.
Sementara itu, dalam surah lain, mungkin merujuk kepada kaum Ad awal yang dihancurkan oleh angin dingin yang sangat kencang.
Konon, reruntuhan kaum Ad ditemukan di suatu tempat di Rub' al Khali, sebuah gurun pasir luas di semenanjung Arab bagian selatan.
BACA JUGA:Gunung Padang Berusia 13 Hingga 23 Ribu Tahun, Peneliti Temukan 3 Ton Logam Mulia Dan Hal Ini!
Pemukiman kaum Ad terletak antara Amman dan Hadramaut di Yaman. Tempat tinggal mereka berada di kawasan tanjung dengan perbukitan yang berpasir, yang dikenal dengan nama Asy-Syihr.
Piramida Mesir memang menyimpan misteri besar dalam hal pembangunannya. Salah satu teori yang mencuat adalah melibatkan kaum Ad sebagai aset pembangun arsitektur.
Namun, lebih penting untuk mengingat bahwa Al-Qur'an menyajikan kisah kaum Ad sebagai peringatan tentang akibat ketidakimanan dan kesesatan.
Bagaimana pun, Istana Mesir tetap menjadi warisan sejarah yang menarik untuk dipelajari dan dijelajahi, sementara kisah Kaum Ad memberikan pelajaran moral tentang pentingnya mengikuti jalan yang benar dan menghormati kepercayaan yang benar.
Semoga artikel ini memberikan pemahaman yang bermanfaat.*