PAGARALAMPOS.COM - Situs Gunung Padang tak habisnya menuai kontroversi. Setiap penemuan artefak dan benda purba lainnya.
Situs bersejarah Gunung Padang, merupakan sebuah situs megalitikum yang terletak di sekitar Cianjur, Jawa Barat, telah menjadi pusat perhatian dalam penelitian arkeologi dan geologi.
Pada Tempat bersejarah ini menawarkan artefak dan struktur yang menarik, termasuk sebuah benda yang disebut sebagai Kujang Gunung Padang. Namun, temuan ini telah memicu meluasnya kalangan ahli.
Penemuannya diantar lain yaitu Kujang Gunung Padang, yang merupakan sebuah benda yang memiliki bentuk mirip senjata.
Dengan bagian pegangan seperti pinggang dan bagian bilah yang bifasial, artinya kedua sisinya memiliki ketajaman yang sama.
BACA JUGA:Mistik Pasir Hisap di Bromo, Orang Menghilang Tanpa Jejak, Bikin Ngeri!
Berikut ini Pagaralampos.com telah merangkum penemuan,fakta,hingga penelitian yang dilakukan di Gunung Padang, Simak Sampai habis.
Diketaui Benda ini terbuat dari batu dan ditemukan di lokasi yang diyakini telah dihuni sejak minimal 5200 SM.
Artefak satu ini menarik perhatian peneliti, terutama karena kemiripannya dengan senjata suku Sunda tradisional, kujang.
Foto : Situs Gunung Padang.-Terkubur 11.000 Tahun! Harta Karun Atau Candi Dibawah Situs Gunung Padang-Google.com
Erick Rizky, seorang peneliti di Gunung Padang, dan DR Ali Akbar, seorang arkeolog dari Universitas Indonesia, awalnya menyebut benda ini sebagai Kujang Gunung Padang.
BACA JUGA:Gunung Padang, Salahsatu Temuan Reaktor Alam Kuno di Muka Bumi, Analisa Peneliti Sepeti Ini!
Namun, pendapat ini tidak diterima secara universal oleh ahli arkeologi dan geologi di luar tim tersebut.
Tim Terpadu Riset Mandiri, yang melakukan penelitian di Gunung Padang, mengajukan dugaan dugaan bahwa situs ini dibangun oleh leluhur bangsa ini sejak 11.000 tahun lalu, pada zaman dahulu.
Pernyataan ini mendapat dukungan dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, yang menyatakan bahwa Gunung Padang muncul ribuan tahun sebelum Masehi dan memiliki nilai sejarah yang lebih besar daripada Candi Borobudur.