PAGARALAMPOS.COM - Al Nassr berhasil menjaga level Inter Milan di hasil tes akhir, meski Cristiano Ronaldo kalah separuh.
Inter Milan mendapat hasil imbang 1-1 melawan Al Nassr di Stadion Yanmar Nagai, Kamis (27 Juli 2023).
Sepanjang pertandingan, Inter Milan memang unggul atas lawan yang mereka hadapi.
Anak asuh Simone Inzaghi mencetak 21 tembakan, sembilan di antaranya tepat sasaran.
BACA JUGA:Kelompok Binaan PT Pindad Terima Penghargaan Anugerah Insan Pangan dan Peetanian Kota Bandung
Sedangkan Al Nassr hanya mencetak tujuh tembakan, termasuk empat tepat sasaran. Maka, Al Nassr memimpin meski Cristiano Ronaldo hanya bermain paruh waktu dan tidak menimbulkan bahaya yang berarti.
Gol klub Liga Sepakbola Arab Saudi itu dicetak Abdulrahman Ghareeb pada menit ke-23.
Inter Milan baru mendapat gol berkat Davide Frattesi pada menit ke-44.
Sejak awal pertandingan, Inter Milan terbukti lebih dominan dalam penguasaan bola.
Namun penguasaan bola tetap tak menciptakan peluang berbahaya. Inter Milan bahkan merasakan bahaya Cristiano Ronaldo di menit ke-7.
Posisi Cristiano Ronaldo yang saat itu berada dalam posisi offside membuat Inter Milan kembali menghela nafas lega.
Peluang Al Nassr yang lebih berbahaya baru muncul saat pertandingan memasuki menit ke-19.
Berdiri di depan gawang di sebelah kiri, Anderson Talisca menyundul bola.
Namun Filip Stankovic tetap mempertahankan gawangnya dari serangan lawan. Gol yang ditunggu Al Nassr datang pada menit ke-23 lewat Abdulrahman Ghareeb.
Talisca melakukan umpan panjang dari tengah lapangan dan Abdulrahman Ghareeb langsung melakukan umpan silang ke kotak lawan.
Jebakan offside Inter Milan gagal dan gol kaki kanan Ghareeb dianggap sah.
Inter Milan mencoba membalas empat menit kemudian melalui Lautaro Martinez.
Menerima bola dari Dumfries, Martinez mengobrak-abrik kotak penalti Al Nassr dari sisi kanan. Dia kemudian melepaskan tembakan lurus, melebar dari tiang kanan.
Krisis terjadi di depan gawang Al Nassr pada menit ke-30 saat Correa dan Dumfries bergantian mengancam.
Nawaf Al-Adiqi bekerja keras untuk tidak kebobolan gol.
Akhirnya, Inter Milan bangkit pada menit ke-44 berkat Dumfries.
Dari kanan, Dumfries membuat assist tepat di tengah kotak penalti Al Nassr. Davide Frattesi siap menerima bola dari Dumfries.
Hanya dengan satu lompatan, Fratesi mengalahkan Nawaf Alaqidi dan menyamakan kedudukan 1-1.
Babak kedua kembali Inter Milan bermain menyerang untuk mencetak lebih banyak gol.
Nerazzurri memiliki peluang emas di menit ke-57 berkat gol pemain pengganti Kristjan Asllani.
Menerima umpan dari Francesco Acerbi, Asllani berada tepat di dalam kotak dan menembak bola melebar ke tiang kanan.
Al-Aqidi menebak arah bola, namun lingkaran kulit terbuka lebar, sehingga Al Nassr masih ditahan imbang.
Dua menit berselang, Lautaro Martinez nyaris membuat tim yang dia lindungi bertepuk tangan.
Namun sundulan penyerang asal Argentina itu masih melayangkan bola sedikit di atas gawang.
Serangan berbahaya Inter Milan kembali terjadi pada menit ke-65 berkat sepakan Stefano Sensi dari dalam kotak penalti.
Peluang tersebut tak mengubah skor karena tembakan Sensi masih terlalu jauh dari sasaran.
Di menit-menit terakhir, serangan Inter Milan menjadi kurang tajam dan bermain lebih baik.
Sebab, hasil imbang 1-1 bertahan hingga akhir pertandingan meski Inter Milan unggul secara statistik. *