PAGARALAMPOS.COM - Fauna Ini Hampir Punah, Ini 4 Hewan Langka Di Gunung Rinjani. Kaya akan Hutan dan Flora serta Fauna, Indonesia menjadi Surga juga bagi para Hewan hidup. Bahkan terdapat Spesies yang langka dan hanya ada di tanah air, lokasinya pun berbeda-beda yang tersevar di 38 Provinsi. Salah satunya yaitu Gunung Rinjani terletak pada daerah Lombok, dengan Luasnya ribuan hektar serta dihiasi keindahan alam.
BACA JUGA:Waspada! Inilah 4 Tanda Kampas Rem Mobil Harus Diganti! Ini Penjelasan Lengkapnya Saat ini Gunung Rinjani masuk sebagai taman nasional berisi fauna dan flora langka yang dilindungi. Nah kali Ini Pagaralampos.com akan membahas tentang Fauna yang ada di Taman Nasional Gunung Rinjani. Fauna paling unik yang tinggal di daerah Gunung Rinjani supaya kita mengenal betapa kayanya tanah air Indonesia. Mau tau apa saja fauna Itu? Simak Artikel Ini Sampai Habis yaa!
BACA JUGA:Misteri Tragedi Pewayangan di Kaki Gunung Telomoyo, Kejadian yang Mengguncang Hingga Kini 1. Rusa Timor Punya nama latin Rusa timorensis. Tubuhnya kecil dengan berat mencapai seratus kilogram serta tanduk bercabang. Ada rambut coklat, ekornya panjang serta dahi agak cekung. Hidup pada daerah dataran dimana tumbuhan padang rumput ada. Suka menghabiskan waktu untuk makan dan beristirahat di daerah sungai agar dekat dengan mata air.
BACA JUGA:Dijamin Pasti Bengong Mengetahui Tradisi Ritual Tak Lazim Dari 5 Suku Indonesia Ini! Inilah Tradisinya Memakan daun muda. Hidupnya berkelompok sampai puluhan di padang luas terbuka. Pintar beradaptasi diluar habitat asli. 2. Burung Celepuk Burung hantu unik yang tinggal di daerah Gunung Rinjani. Lembaga alam dunia menilai bahwa fauna tersebut sudah mencapai keadaan kritis. Masyarakat lokal memanggilnya Celepuk atau Burung Pok kalau menirukan suaranya. Warnanya coklat bintik putih. Bentuk badannya kecil sehingga masuk sebagai burung hantu terkecil. Mitosnya, hewan ini dianggap pembawa malapetaka bila lewat.
BACA JUGA:Peringati HUT Bhakti Adhyaksa, Polres Pagar Alam Lakukan Ajangsana ke Kejari 3. Elang Flores Cuma bisa ditemukan di Indonesia saja. Hanya tertinggal ratusan ekor saja, orang lokal menamainya Ntangis. Perburuan liar serta kebakaran hutan sebagai kunci penyebab fauna ini menjadi langka. Suku Manggarai percaya bahwa Elang Flores merupakan leluhur.
BACA JUGA:Dijamin Pasti Bengong Mengetahui Tradisi Ritual Tak Lazim Dari 5 Suku Indonesia Ini! Inilah Tradisinya Memangsa ayam ternak menjadi penyebab dirinya ditembak oleh penduduk sekitar. Puncak rantai makanan pengatur ekosistem hutan. 4. Musang Hewan mamalia pemakan daging atau sebutan ilmiahnya karnivora. Jika dilihat secara sekilas mirip musang luak. Masyarakat lokal menyebutnya sebagai Ujat. Seluruh tubuhnya secara umum berwarna gelap atau hitam.
BACA JUGA:Eksplorasi Misteri Akar Gaib dan Pasir Hisap di Gunung Bromo, Nomor 5 Sudah Ada Sejak Zaman Majapahit! Gemar masuk ke ladang serta permukiman penduduk lalu memangsa ayam ternak sehingga manusia menganggapnya sebagai hama. Sekarang ini menjadi langka akibat perburuan, perluasan rumah manusia ke area hutan, dan mati karena bencana alam. Itulah 4 Fauna Langka yang hidup di Taman Nasional Gunung Rinjani, Semoga Bermanfaat!*