BACA JUGA:Bukan di Palembang, Gereja Tertua di Sumatera Selatan Ini Terletak di Perbatasan, Ini Lokasinya!
Singkat cerita, pada masa remajanya di awal tahun 1810-an, Austen mulai menulis novelnya yang paling terkenal, seperti Pride and Prejudice serta Sense and Sensibility.
Akan tetapi, Austen bahkan tidak mendapat pujian untuk novelnya sampai sesudah kematiannya saat saudara laki-lakinya, Henry, secara terbuka memberitahukan bahwa ia adalah penulisnya.
Austen menulis 200 tahun yang lalu, tetapi novelnya masih relevan hingga saat ini. Karya-karyanya telah dibaca oleh orang-orang di seluruh dunia dan telah dibuat menjadi adaptasi TV, film, teater, dan radio yang tidak terhingga jumlahnya.
6. Margaret Sanger (1879-1966)
Awal abad ke-20, ketika hal-hal tentang keluarga berencana atau perawatan kesehatan perempuan tidak begitu dibicarakan, Sanger justru menciptakan gerakan KB dan menjadi pembela hak-hak reproduksi perempuan, seperti yang dilansir dari National Women's History.
Ia menulis pamflet dan membuka klinik kesehatan perempuan beberapa dekade sebelum pencapaian terbesarnya, yakni membuat Food and Drug Administration menyetujui kontrasepsi oral pertama, Enovid, pada tahun 1960.
Nah, Itulah dia Nama 6 perempuan yang mempunyai jasa serta peran penting dalam sejarah dunia. Sangat Hebat Bukan? Semoga Bermanfaat!
Artikel ini telah tayang di laman Beautynesia.com : 6 Perempuan Paling Berpengaruh dan Berjasa dalam Sejarah