13 Fakta dan Mitos Situs Gunung Padang, No 4 Bikin Kagum?

Senin 03-07-2023,17:40 WIB
Reporter : Almi
Editor : Almi


Foto : ilustrasi, jejak peradaban di situs Gunung Padang.-Berikut Fakta dan Mitos Gunung Padang Yang Menyimpan Misteri, No.12 dan 13 Orang Indinesia Harus Bangga.-Google.com

Gunung Padang juga di sebutkan sebagai situs megalitikum yang memiliki punden berundak paling besar di Asia Tenggara.

Dan tidak menutup kemungkinan akan menjadi yang terbesar di dunia. Hebatnya situs prasejarah fenomenal ini cuma ada satu, di Indonesia !!!

BACA JUGA:'Balok Batu' Situs Gunung Padang Menghasilkan Frekuensi Nada Unik, Kabarnya Digunakan Instumen Musikal Modern

2. Situs Peninggalan Peradaban Manusia Tertua Di Bumi Dengan Usia Mencapai 25.000 Tahun SM

Dari hasil berbagai riset terkini yang telah di lakukan baik oleh peneliti dalam Negeri di bawah TTRM (Tim Terpadu Riset Mandiri) maupun peneliti dari luar negeri, di temukan fakta-fakta yang membuktikan bahwa Situs Gunung Padang memiliki usia yang sudah sangat tua. 

Bahkan ada kemungkinan akan menjadi peninggalan peradaban yang tertua di bumi ! Hal ini didukung dengan berbagai hasil pengujian karbon pada sampel-sampel yang di peroleh dari berbagai titik.

BATAN atau Badan Tenaga Atom Nasional milik Amerika Serikat yang bertempat di Miami telah merilis hasil uji karbon pada sampel coring yang ada di sejumlah titik. 

Hasilnya menunjukkan bahwa usia Situs Gunung Padang ini lebih tua dari 11 ribu tahun. Bahkan yang lebih mengejutkan lagi yaitu adanya temuan pada kedalaman lapisan 5-12 meter yang di perkirakan berusia lebih tua dari 25.000 Tahun SM. (Sumber: Wikipedia)

BACA JUGA:Unik tapi Canggih, Bangunan Situs Gunung Padang Menggunakan Sem3n Purba, Wajar, Ilmuwan dan Arkeolog Kepoo

3. Di Perkirakan Tertimbun Bangunan Super Besar Melebihi Candi Borobudur

Bisa saja, Jika kita coba mengulas kembali sejarah penemuan Candi Borobudur yang pada awalnya juga hanya tampak seperti bukit yang di penuhi dengan batu-batuan berukir di atasnya.

Posisinya pun terlihat berantakan dan hanya terlihat ujung-ujungnya saja. Pada tahun 1814 Thomas Stamford Raffles yang pada masa itu menjabat sebagai Gubernur Jenderal Hindia Belanda di Jawa.

Dia mengerahkan 200 orang pekerja untuk membersihkan dan melakukan penggalian di bukit tersebut. Barulah kemudian keseluruhan bangunan Candi Borobudur mulai terlihat.

Dr. Ali Akbar seorang peneliti prasejarah dari UI yang juga merupakan ketua tim riset TTRM juga mengatakan jika di lakukan penggalian di Situs Gunung Padang ini besar kemungkinan akan di temukan bangunan yang besarnya mencapai 3 kali lipat dari Candi Borobudur.

Kategori :