Inilah Sosok Pendekar yang Paling Sakti di Tanah Jawa, Selain Gajah Mada

Kamis 11-04-2024,23:19 WIB
Reporter : Almi
Editor : Almi

PAGARALAMPOS.COM - Beda Dari 3 Pendekar sakti tanah jawa Sabda Palon, Gajah Mada dan Prabu Siliwangi, Inilah Sosok yang Paling Sakti di Tanah Jawa.

Jauh sebelum dikenal tokoh sakti di zaman kerajaan hindu, ternyata sudah ada pendekar sakti.

Sebut saja di masa kejayaaan Majapahit, Pajajaran, Mataram atau lainnya. 

Yakni, Ajisaka sosok diceritakan ini merupakan Pendekar paling sakti mandraguna pertama di pulau Jawa.

BACA JUGA:Film Panji Tengkorak Kisah Pilu Percintaan Pendekar Silat, Berikut Sinopsisnya

Konon, Ajisaka berasal dari India, dan menjadi raja pertama di Pulau Jawa. Dijelaskan dari cerita kuno yang menyebutkan Ajisaka di masa lalu masuk ke tanah Jawa.

Perlahan satu persatu mahkluk gaib yang di Pulau Jawa diceritakan tunduk. Akan tetapi ada suatu daerah yang tidak bisa dia kuasai, yaitu adalah Alas Purwo.

Ajisaka adalah salah satu tokoh penting yang merupakan cikal bakal Raja di tanah Jawa

Ajisaka bermukim di daerah Jawa Tengah, yang pada masa itu menurut sebuah cerita kuno yang menyebutkan ada daerah yang bernama Shang Werdita Sangkala. BACA JUGA:Makna Julukan 'Tapa Ngeli', Sunan Muria sebagai Pendekar Dakwah dan Mengubah Tradisi Sesajen di Indonesia

Ajisaka, juga dikatakan aslinya dari India, dan datang ke tanah. Ia memiliki sebuah selendang yang selalu diikat di kepalanya.

Meski kelihatan selendang itu kecil, tetapi kalau dibentangkan, bisa sepanjang Pulau Jawa.  Dan di sepanjang selendang itulah tanah yang dapat dikuasai oleh Ajisaka.

Dipercaya bahwa, Ajisaka mendapatkan wahyu Suryaloka atau wahyu untuk membentuk suatu Negeri atau kerajaan dan keturunannya akan menjadi Raja penerusnya. Wahyu Suryaloka sendiri diberikan karena semasa Ajisaka, Suatu Negeri yang dibangun akan mengalami bencana yang dapat meruntuhkan kerajaan tersebut.

BACA JUGA:Kalian Wajib Tau, Ternyata Terdapat 3 Pendekar Sakti di Pulau Jawa yang Menghilang Tanpa Jejak

Kemudian Ajisaka melakukan ritual dan bertapa mendapatkan petunjuk agar masuk ke dalam Alas Purwo.

Singkatnya Ajisaka mengutus pasukan ke Alas Purwo sebanyak tiga kali, tetapi semua pasukannya gugur, Sampai akhirnya Ajisaka berangkat sendiri memimpin pasukan kerajaan masuk ke Alas Purwo.

Kategori :