Wajib Diketahui! Ini 9 Suku di Pulau Kalimantan

Jumat 02-06-2023,05:00 WIB
Reporter : Rerry
Editor : Rerry

Orang Bugis Pagatan adalah sebutan bagi Suku Bugis Pagatan. Yang mana, mayoritas masyarakatnya bekerja sebagai nelayan. Namun, mereka juga memiliki keahlian membuat sarung tenun yang terkenal, yaitu Sarung Tenun Pagatan.

Suku Melayu Kalimantan Barat

Suku Melayu tidak hanya ada di Pulau Sumatera, tapi juga di Kalimantan. Di Kalimantan Barat, terdapat kesultanan Melayu yang populasinya cukup besar. Suku ini juga dikenal sebagai Suku Melayu Pontianak.

Di tahun 2017, jumlah suku ini mencapai 160.000 jiwa, yang mana sebagian besar penduduknya berdomisili di Pontianak. Suku Melayu Pontianak ini muncul ketika Kesultanan Kadriyah Pontianak didirikan. Dan penduduk asli yang memeluk agama Islam di wilayah Kesultanan Kadriyah adalah Suku Melayu Pontianak.

BACA JUGA:Mempunyai Senjata Unik, Ini 5 Suku yang Ektrem di Pulau Papua

Orang Melayu Kalimantan Barat menggunakan bahasa sehari – hari bahasa Melayu. Yang mana tutur katanya mirip dengan bahasa Melayu Riau. Dan Kalimantan menjadi tempat asal bahasa Melayu Purba.

Suku Kutai

Suku Kutai adalah suku Melayu asli Kalimantan Timur. Suku Kutai awalnya mendiami wilayah pesisir Kalimantan Timur. Suku Kutai sendiri merupakan rumpun Suku Dayak, yaitu Dayat Ot Danum. Biasa juga disebut sebagai Dayak Kutai, atau Urang Kutai.

Suku Kutai mayoritas beragama Islam dan hidup di tepi sungai. Awalnya, Kuta merupakan nama dari teritori tempat bermukim masyarakat asli Kalimantan. Dan berdasarkan jenisnya, Suku Kutai termasuk dalam Suku Melayu di Kalimantan Timur.

BACA JUGA:Terkenal dan Populer! Ini 5 Suku Asli Papua, Nomor 4 Sampai Mancanegara

Karena Urang Kutai mendiami daerah pesisir dan tepian sungai, kini telah terjadi asimilasi dengan suku pendatang lainnya. Yang mana ciri khasnya sudah mulai hilang. Berbeda dengan Suku Dayak yang masih memiliki kekhasan dalam kehidupan sehari – hari mereka.

Suku Dayak

Suku Dayak merupakan suku terbesar yang mendiami Kalimantan. Dimana nama ini diberikan oleh penjajah kepada penghuni Pulau Borneo pada masa penjajahan dulu. Dulunya, Suku Dayak memiliki budaya yang begitu kental yaitu budaya maritim atau bahari. Yang mana ditunjukkan pada nama Orang Dayak, yang berhubungan dengan perhuluan atau sungai.

Suku ini dibagi menjadi enam rumpun besar. Diantaranya Murut, Klemantan, Punan, Iban, Ot Danum-Ngaju, dan Apokayan (Kenyah-Kayan-Bahau). Rumpun Dayak Punan adalah yang paling tua mendiami Pulau Kalimantan. Sementara rumpun Dayak yang lain adalah hasil hasimilasi dari Dayak Punan dan kelompok Proto Melayu.

BACA JUGA:Keren! Ini 5 Suku Asli Papua, Salahsatunya Membuat Rumah Diatas Pohon

Dimana, keenam rumpun tersebut terbagi dalam 405 sub etnis. Meski begitu, semua Suku Dayak memiliki kesamaan ciri dan budaya. Diantaranya rumah panjang, hasil budaya berupa tembikar, mandau, sumpit, dan beliong. Termasuk juga ciri khas pada pandangan terhadap alam, mata pencaharian, serta seni tari dan budayanya.

Kategori :