Buka Dikjurbaif Abit Diktukba TNI AD, Seperti Ini Arahan Danrindam IX/Udayana

Rabu 31-05-2023,06:45 WIB
Reporter : Gusti
Editor : Gusti

BALI, PAGARALAMPOS.COM - Upacara pembukaan Operasional Program Studi (Prodi) Dikjurbaif abit Diktukba TNI AD TA 2023 dilaksanakan secara sederhana dipimpin oleh Danrindam IX/Udayana, Kolonel Inf Wirawan Eko Prasetyo SE MH  selaku Irup mewakili Danpussenif yang berhalangan hadir bertempat di kampus Dodiklatpur Rindam IX/Udayana,.

Pembukaan Dikjur tersebut di Jalan Singaraja Gilimanuk, Banyupoh, Kecamatan Gerokgak, Kabuoaten Buleleng, Bali Selasa (30/5/2023).

Rangkaian kegiatan upacara pembukaan ditandai dengan penyematan tanda peserta pendidikan setelah dilakukan pemeriksaan pasukan sebelumnya oleh Irup.

Peserta didik atau siswa yang akan dididik dalam operasional Prodi Dikjurbaif abit Diktukba TNI AD TA 2023 ini berjumlah 46 orang.

BACA JUGA:Kunjungi Kampung Pancasila, Ini Pesan Danpusterad Kepada Pangdam dan Dandim

Jumlah tersebut lebih sedikit dari jumlah siswa pada TA 2022 sebanyak 81 orang sesuai dengan alokasi anggaran dari Komando atas. 

Dalam kata sambutannya, Danpussenif Dr. Anton Nugroho MMS MA mengucapkan, selamat datang di Dodiklatpur Rindam Jajaran TNI AD. 

Pendidikan kejuruan Bintara Infanteri ini merupakan kelanjutan dari kurikulum pendidikan pembentukan yang telah kalian jalani beberapa waktu yang lalu.

Selanjutnya fokus dari penyelenggaraan pendidikan ini akan dititikberatkan pada materi ke-infanteri-an agar menjadi seorang Bintara Infanteri yang memiliki kualifikasi sesuai SJM tingkat 5 Kecabangan Infanteri.

BACA JUGA:Penyundupan 12 Kg Sabu di Soetta, Diduga Didalangi Napi dari Batam

Yang didukung dengan sikap dan perilaku sebagai prajurit Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan 8 wajib TNI serta memiliki kondisi fisik yang prima. 

Oleh karena itu siapkan diri kalian dengan baik, ikuti pendidikan ini dengan semangat dan serap semua ilmu yang diberikan oleh para Gadik.

Semaksimal mungkin ikuti arahan pelatih. sebagai bekal kalian dalam melaksanakan segala tugas di satuanmu nantinya."

Selanjutnya Danpussenif menambahkan, jika dinamika situasi keamanan negara yang terus berkembang dihadapkan pada pengaruh geopolitik dan geostrategis dunia.

Oleh sebab itu, menuntut TNI sebagai alat pertahanan negara untuk selalu peka dan mampu menjawab setiap kemungkinan ancaman yang dapat membahayakan keutuhan NKRI. (*)

Kategori :