Tentu saja, langkah ini bisa Anda jadikan andalan jika beberapa bahan lain sulit ditemukan. Karena, Anda bisa dengan mudah mendapatkan baking soda ini di toko roti.
Dengan penggunaan yang sesuai maka karat pada komponen mobil pun akan dengan cepat dan efektif hilang.
Tetapi, satu hal yang penting tetap jangan lupa untuk membilasnya kembali dengan air bersih karena baking soda ini berpotensi meninggalkan residu pada bagian atau komponen mobil yang mungkin saja akan menimbulkan masalah lain, seperti jamur.
BACA JUGA:Wow Keren! 15 Destinasi Wisata di Bengkulu Ini Buat Geleng-geleng Kepala, Ada Apa Yah?
Memanfaatkan Cairan Hidrogen Peroksida (H2O2)
Selain itu, cara menghilangkan korosi atau karat yang muncul pada mobil, bisa juga dengan menggunakan cairan hidrogen peroksida.
Cairan ini bisa dengan Anda dapatkan dengan mudah di apotek dengan kadar konsentrasi 3% dengan harga di kisaran Rp 5 ribuan.
Caranya cukup mudah. Anda cukup meneteskan beberapa tetes ke bagian karat. Nantinya akan muncul gelembung udara seperti melepuh.
Biarkan sejenak sekitar 1 hingga 2 menitan. Bila sudah, gosok dengan menggunakan sikat untuk mempermudah pengelupasan karat dari permukaan komponen mobil tersebut.
Jika masih belum hilang, ulangi lagi dengan meneteskan cairan H2O2 ini ke permukaan yang terindikasi karat tersebut.
BACA JUGA:Butuh Refreshing? Yuk Kunjungi 7 Destinasi Wisata di Palu
Nah, kemudian Anda bisa membilasnya kembali dengan air bersih dan mengeringkannya dengan kain kering atau kanebo.
Akan tetapi, perlu untuk Anda ketahui bahwa cara ini lebih efektif untuk menghilangkan karat yang belum terlalu parah. Jika sudah parah maka kemungkinan korosi hilang lebih kecil.
Jadi, penggunaan cairan H2O2 ini disarankan untuk membersihkan karat yang belum terlalu parah kondisinya. Sehingga, bisa dijadikan alternatif bagi Anda.
Selain beberapa langkah di atas, tentu saja Anda bisa menghilangkan karat dengan meminta bantuan pihak salon mobil.
BACA JUGA:Jangan Ngaku Orang Bengkulu, Kalau Belum Berkunjung ke 15 Destinasi Wisata di Bengkulu